Bukittinggi – Tersandung penyalahgunaan narkoba, tiga remaja yang merupakan siswa dari dua sekolah swasta di bukittinggi, terpaksa harus mengikuti Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UAS BN) di mapolres Bukittinggi, Jumat (16/3).
Ketiga orang tersangka BP (21), A (19), dan JM (19) mengikuti UAS BN diruangan Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Bukittinggi. Kapolres Bukittinggi melalui Kasat Narkoba AKP. Efriandi mengatakan, ketiganya terbukti terlibat menyalahgunakan narkotika. Sesuai dengan aturan hukum, mereka sudah mengikuti proses penyidikan dan statusnya sebagai tahanan polres bukittinggi.
“Pelajar ini terpaksa melaksanakan ujian di Mapolres karena terkait kepemilikan narkoba jenis ganja. Mereka juga melaksanakan ujian layakanya siswa lain didamping oleh guru dan pengawas ujian" jelasnya kasat.
Kasat menambahkan, selain UAS BN, April mendatang para siswa ini juga akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), karena keterbatas peralatan siswa ini akan di berikan kesempatan ujian disekolah mereka dengan pengawalan kepolisian.
“Karena sistemnya berbasis komputer, kita keterbatasan peralatan, dan siswa ini akan kita di berikan kesempatan ujian disekolah mereka dengan pengawalan dari kepolisian,” pungkasnya. (Jeri)
