Notification

×

Iklan

Iklan

Mubes Nagari Simawang ke IX, Perantau Perlu Berkontribusi Untuk Pembangunan Nagari

20 Juni 2018 | 09.44 WIB Last Updated 2018-11-17T06:12:28Z


Tanah Datar - Pulang Basamo Nagari Simawang menyambut Idul Fitri 1439 H, dimanfaatkan untuk silaturahmi sekaligus menggelar Musyawarah Besar (Mubes) Nagari Simawang ke IX di SDN 20 Simawang, Senin (18/06).

Ketua Pelaksana Ade Aprizul dalam sambutannya menyampaikan, Mubes dilaksanakan selama 2 hari 18 s/d 19 Juni 2018, dan diikuti unsur masyarakat nagari Simawang di kampung halaman serta perantau yang tergabung dalam Simawang Saiyo.

Di kesempatan itu Ade menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang memberi dukungan khususnya para pemuda yang bekerja keras mempersiapkan terlaksananya agenda 4 tahunan ini.

Sementara Ketua DPP Simawang Saiyo M. Nur Idris mengungkapkan Mubes bersifat strategis bagi kemajuan nagari Simawang.

“Dalam mubes akan disampaikan laporan kerja pengurus lama serta memilih kepengurusan baru untuk masa bhakti 4 tahun ke depan,” ucap M. Nur Idris yang juga Anggota DPRD Bukittinggi.

Ditambahkannya Simawang Saiyo telah memiliki 29 DPC yang tersebar di beberapa kota di Indonesia.

“Kehadiran perantau dalam Mubes ini untuk memberi kontribusi pemecahan masalah yang dihadapi nagari serta menyusun rencana kerja pembangunan nagari,” urainya.

Di kesempatan itu juga Walinagari Simawang E Dt. Rajo Muyang menyampaikan harapan dukungan pemerintah daerah terhadap pengembangan pertanian, perbaikan infrastruktur jalan, pembenahan pasar Ombilin dan Danau Singkarak.

“Nagari Simawang mempunyai luas lebih kurang 54 km persegi atau hampir separuh Kecamatan Rambatan dengan penduduk cukup padat sebanyak 10.000 jiwa,” ulas Walinagari.  

Dengan wilayah yang cukup luas sebutnya, dan sebagian lahan tandus, pemerintah nagari butuh dukungan semua pihak membangun Nagari Simawang lebih maju.

Bupati Irdinansyah dalam kesempatan itu mengapresiasi DPP Simawang Saiyo mempunyai program kerja membangun kampung halaman. “Melalui mubes, kembali dirancang program kerja pembangunan nagari berdasarkan potensi, permasalahan dan peluang yang dimiliki Nagari Simawang, untuk itu pemerintah daerah perlu menyampaikan terima kasih dan apresiasi,” ucap bupati.

Dijelaskan, APBD Tanah Datar yang tidak terlalu besar tidak akan cukup membangun Tanah Datar yang cukup luas, tetapi perlu kehadiran perantau sebagai pilar penting turut berkontribusi membangun kampung halaman.

“Apalagi potensi SDM Simawang yang sangat luar biasa, dengan luasnya jaringan yang dimiliki akan mempermudah merealisasikan impian masyarakat,” sebut bupati lagi.

Untuk itu pesan bupati, pelaksanaan Mubes agar dimanfaatkan sebaik mungkin merancang pembangunan Nagari Simawang dan hasil Mubes agar disampaikan ke pemerintah daerah untuk disinergikan dengan perencanaan pembangunan daerah.
  
Disampaikan sebelumnya, di antara keinginan masyarakat memiliki gedung Serba Guna yang representatif serta pembebasan lahan dan pembanguan gedung Pesantren Terpadu Istiqamah.

Nagari Simawang yang terletak di tepi Danau Singakarak punya potensi SDM luar biasa, 3 orang Guru Besar bergelar Profesor dan lebih dari 10 orang bergelar Doktor serta beberapa pejabat memegang posisi strategis di pemerintahan dan swasta merupakan putra Simawang.

Hadir pada kesempatan itu 16 DPC Simawang Saiyo se-Nusantara, Prof. Nurhayati Hakim, Prof. Elwi Danil, SH. MH, Dr. Amiruddin, SH, MH, Ir. Syafruddin Dt. Paduko Rajo Asisten Ekobang Provinsi, Anggota DPRD Tanah Datar Ali Muhar, Ketua KAN, unsur ninik mamak, alim ulama, cerdik pandai dan tokoh pemuda. (Hp/put)
×
Kaba Nan Baru Update