Padangpanjang – Guna mengajak dan menambah semangat kaum Millenial untuk membaca, sepuluh Pustakawan Cilik dilantik Bunda Literasi Padangpanjang dr. Dian Puspita Fadly Amran di Lapangan Khatib Sulaiman, Bancah Laweh, Sabtu (16/3).
Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya, Dian menyampaikan ajakan untuk membaca, karena membaca itu asyik dan menambah wawasan.
"Semakin banyak membaca buku semakin banyak ilmu yang kita dapatkan," ungkap Dian.
Dian mengatakan, menurut sebuah penelitian, Indonesia menjadi nomor 2 terakhir jumlah peminat baca dari 61 negara. Sedangkan menurut penelitian Unecso perbandingan minat baca masyarakat Indonesia adalah 1000:1.
Padangpanjang merupakan kota tertinggi minat baca di Sumatera Barat.
"Ini perlu kita apresiasi dan lebih kita tingkatkan kedepannya, agar minat baca masyarakat menjadi gemar baca sehingga angka buta huruf di Indonesia terutama Padangpanjang semakin menurun,” paparnya.
Dian mengatakan, kebanyakan masyarakat hanya tahu membaca huruf tapi tidak bisa mengolah huruf, memahami dan menyampaikan informasi yang di dapat dari membaca baik tulisan maupun digital.
"Itu juga perlu kita perhatikan agar apa yang kita baca dapat kita pahami dan bermanfaat bagi kita maupun orang banyak," tambah Dian.
Sementara itu, Kabid Perpustakaan Kota Padangpanjang Joni Aldo, A.Md mengharapkan semoga minat baca di Kota Padangpanjang semakin meningkat dan Padangpanjang menjadi Kota Literasi yang lebih dikenal.
“Mudah-mudahan minat baca di Kota Padangpanjang semakin meningkat dan Padangpanjang menjadi Kota Literasi yang lebih dikenal,” pungkasnya.(ril/Del)
.jpg)
