Pariaman -- Keahlian dalam berorganisasi dianggap sebagai sebuah modal dalam menghadapi tantangan hidup masa depan. Karena dalam menjalani kehidupan, tak cukup hanya pintar saja tetapi juga cerdas dan cerdik. Cerdas dalam arti kemampuan untuk menjadi penyeimbang dan penengah, adapun cerdik yang dimaksud adalah kreatif dan inovatif.
Sebagai salah satu sekolah rujukan nasional, SMPN 1 Pariaman memandang bahwa membangun keahlian siswa dalam menjalankan organisasi merupakan sesuatu yang sangat mendasar. Mengingat bahwa OSIS dapat menjadi mitra guru dalam mengelola banyak kegiatan, baik yang rutin ataupun insidentil. Kepala Sekolah Dra. Rostina M.Si, bersama majelis guru merancang pembekalan kepemimpinan yang efektif dan kolaboratif dengan mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK), menggandeng lembaga pelatihan Spesialis LDK OSIS BARKA Training & Consulting.
Diadakan pada Rabu-Kamis (24-25/10), hari pertama di aula sekolah, dibuka langsung oleh Dinas Pendidikan Kota Pariaman yang diwakili oleh Kepala Seksi Sarana Prasarana, Mulyadi Syaptono S.Pd, MM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa untuk menjadi pemimpin diperlukan perpaduan yang seimbang antara fisik dan mental.
"Pelatihan diberikan untuk membuka wawasan keorganisasian dan kepemimpinan, karena tidak mungkin organisasi akan berjalan baik tanpa pemimpin yang terlatih," jelasnya.
Hari pertama kegiatan diisi dengan modul dasar kepemimpinan dan seluk-beluk berorganisasi. Dipandu oleh Trainer Maisar Setiawan Munaf, tidak hanya teori saja tetapi juga diberikan simulasi-simulasi yang membuat peserta semakin bersemangat. "Kami menggunakan metode dan modul terbaru yang kami luncurkan pada tahun lalu yaitu Literasi Organisasi," ungkap Maisar.
Tambah Maisar, mengatakan, pada hari kedua kegiatan diadakan di Pantai Gandoriah yang diisi dengan Teambuilding Outbound, dipandu oleh instruktur Farhan M Aziz dan tim. Hembusan angin pantai dan cuaca yang cerah membuat suasana semakin meriah. Apalagi permainan ini penuh hikmah dan bertabur hadiah. Pada akhir kegiatan diberikan modul dan praktek 'Seni Menyusun Proposal' yang dipandu oleh Fasilitator Irfan Yuli Marsal. "Kami berharap dari kegiatan ini terlahir calon pemimpin yang Taat-Kuat-Hebat-Bermanfaat," harap Rostina disaat menutup kegiatan. (MS)
