Pasbar -- Bupati Pasaman Barat mengapresiasi sekaligus berterimakasih kepada jajaran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pasaman Barat. Pasalnya PGRI turut peduli kepada guru honorer Pasbar yang terdampak Pandemi Covid 19.
"Ini sangat membantu dan berarti bagi guru honorer kita, karena tidak hanya masyarakat, guru honorer juga merasakan dampak pandemi ini. Aksi ini Patut dipuji dan menjadi contoh bagi organisasi lainnya," ungkap Yulianto saat membagikab bantuan dalam acara PGRI Pasbar Peduli, Rabu, (8/7) di aula rumah dinas bupati Pasbar.
Acara tersebut juga dihadiri Ketua TP. PKK Pasbar Sifrowati Yulianto, Ketua PGRI Pasbar A. Maulana Lubis, Kepala Dinas Pendidikan, Marwazi, Kepala Dinas Sosial Yonnisal, Kepala BKPSDM Saifudin Zuhri, Kepala Unit khas Bank Nagari Rusdian Yunika, dan sejumlah perwakilan guru disetiap kecamatan di Pasbar.
Selain itu, Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada Bank Nagari dan donatur donatur lain yang telah berkontribusi serta membantu Pemerintah dalam mendukung kegiatan seperti ini, dan berharap kedepan bisa bekerjasama dalam bentuk sosial lainnya.
Sementara, Ketua PGRI Pasaman Barat A. Maulana Lubis menyampaikan, Kegiatan PGRI Peduli Guru honorer yang terdampak COVID-19 ini adalah program PGRI di seluruh Indonesia.
"Bantuan yang diserahkan adalah sebanyak 500 paket. Setiap paket berisikan Sembako, Beras, Minyak goreng dan sejumlah uang. Selain PGRI bantuan juga berasal dari Pemkab Pasbar, Bank Nagari,"katanya.(Ron)
.jpeg)
