Padang Panjang, pasbana– Program Studi Teater Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang akan menggelar Gala Teater 2025 pada 10–12 Oktober mendatang di Gedung Teater Arena Mursal Esten.
Agenda ini menjadi ruang pertemuan bagi institusi seni dari Indonesia dan Malaysia untuk memperkuat kerja sama akademik, pertunjukan, serta pertukaran pengetahuan di bidang seni teater.
Ketua Prodi Seni Teater ISI Padang Panjang, Dr. Dede Pramayoza, S.Sn., M.A., menjelaskan bahwa Gala Teater berangkat dari inisiatif kolaborasi lintas negara yang telah dibangun sejak tahun lalu.
“Konsep dasarnya adalah mempertemukan dua negara dalam lingkup kampus yang memiliki jurusan teater. Dari Malaysia ada dua perguruan tinggi yang telah menjalin kerja sama dengan kami, dan mereka menyatakan keinginan untuk berkolaborasi lebih jauh,” ujarnya, Jumat (3/10).
Dua institusi seni dari Malaysia yang akan hadir adalah Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) dan Akademi Seni Budaya dan Warisan Kebangsaan (ASWARA).
Keduanya akan membawa rombongan mahasiswa serta dosen untuk mengikuti rangkaian acara yang berlangsung selama tiga hari.
Ketua Panitia, Wendy HS, S.Sn., M.A., menyampaikan bahwa persiapan acara sudah hampir rampung. “Progres persiapan sudah mencapai 70 persen, tinggal penyempurnaan teknis terutama fasilitas untuk menyambut tamu dari Malaysia. Secara konseptual kegiatan ini sudah dirancang sejak Juni, sementara kerja sama formal dengan kampus mitra sudah berjalan lebih dari satu tahun,” ungkapnya.
Selain pertunjukan teater, Gala Teater juga menghadirkan diskusi akademik yang mempertemukan mahasiswa ISI dengan delegasi ASWARA dan UPSI.
Hal ini, menurut Koordinator Acara sekaligus Kurator, Tatang Rusmana, S.Sn., M.Sn., akan memperkuat dimensi edukatif dari acara tersebut. “Kegiatan ini bukan hanya menampilkan karya seni, tetapi juga membuka ruang pertukaran ilmu, gagasan, dan pengalaman antar mahasiswa dan dosen lintas negara,” katanya.
Koordinator Publikasi sekaligus kurator, Dr. Sulaiman Juned, M.Sn., menegaskan bahwa Gala Teater menjadi momentum penting bagi ISI Padang Panjang dalam menguatkan jejaring internasional. Ia menyebut acara ini sebagai wujud nyata dari diplomasi budaya melalui seni pertunjukan.
Melalui Gala Teater, ISI Padang Panjang menegaskan posisinya sebagai pusat pengembangan seni pertunjukan di Sumatera Barat sekaligus mitra strategis dalam kerja sama internasional.
Acara ini diharapkan tidak hanya mempererat hubungan Indonesia–Malaysia di ranah akademik, tetapi juga membuka peluang kolaborasi seni yang lebih luas di masa depan.(*/aji/key)
