 |
Tanah Datar - Ungkapan ini disampaikan Bapak Muchtar (89) salah seorang pejuang kemerdekaan angkatan 45 saat sesi dialog pada temu ramah Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dengan Legiun Veteran, Dewan Harian Daerah Angkatan 45 dan PEPABRI usai mengikuti Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke 71 di Gazebo Indo Jolito, Rabu (17/08).
Kami yang hadir saat ini di sini sebagian pernah secara langsung turut berjuang untuk kemerdekaan Republik Indonesia. Pernah merasakan pahit getirnya hidup di bawah penjajahan Belanda dan Jepang, kenang Bapak Muchtar.
Disampaikan, apa yang kami hadapi saat itu sudah jelas musuhnya cuma satu yakni penjajah, bagaimana mengusir penjajah dari bumi pertiwi, tetapi apa yang Bapak dan Ibu hadapi saat ini begitu banyak musuh yang harus dibasmi, tuturnya Bapak Muchtar dengan semangatnya.
Mulai narkoba yang sudah masuk ke nagari-nagari, korupsi yang harus diberantas, tawuran, banyak kasus pelecehan seksual, kekerasan rumah tangga, degradasi moral generasi muda. Saya yakin, ini semua tidak bisa membuat Bapak dan Ibu tidur nyenyak, memikirkan solusinya belum lagi memikirkan bagaimana masyarakat hidup sejahtera, ucapnya.
Kami yang tua-tua ini cuma bisa mendoakan Bapak dan Ibu senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan menjalankan amanah rakyat ini,
Bupati Irdinansyah Tarmizi menyambut haru dukungan yang terucap langsung dari mulut pahlawan-pahlawan yang sudah beranjak senja ini.
Dukungan dan do'a ini yang kami harapkan dari Bapak dan Ibu pejuang, sebagai yang lebih muda kami mohon binaan dan arahan jika langkah kami sudah mulai melenceng, kok lupo tolong capek ingekkan, kok taluncua tolong capek eloan, ungkap Bupati Irdinansyah Tarmizi yang didampingi Wabup Zuldafri Darma.
Dikatakan juga, sebagai generasi penerus harus mewarisi semangat perjuangan dan menjadikan cambuk untuk terus mengabdi bagi nusa dan bangsa.
Selain itu, pemerintah daerah tentunya akan tetap memperhatikan veteran Tanah Datar. Sebagai ungkapan tanda terima kasih, pemerintah akan tetap memberikan bantuan transportasi, jangan lihat nilainya tetapi ini wujud kepedulian kepada pahlawan yang berjasa, katanya.
Di kesempatan itu juga Dandim 0307 Letkol Arm. Bagus Tri Kuntjoro menyampaikan program rehab rumah veteran. Saat ini kita bersama pemerintah daerah dan masyarakat, baru bisa merehab 6 rumah veteran yang tidak layak huni, kata Letkol Arm. Bagus.
Ke depan kita akan tetap melanjutkan program ini dan akan kita tingkatkan jumlahnya. Ini bentuk tanda terima kasih kami kepada bapak dan ibu pejuang supaya dapat hidup lebih layak lagi, ungkapnya.
Senada dengan itu Ketua DPRD Anton Yondra mendukung program-program mensejahterakan veteran. Jangan hanya momentum HUT RI bisa bertemu dengan veteran tetapi perlu diadakan acara-acara serupa untuk menjalin silaturahmi antara pemerintah daerah dengan veteran, kata Anton Yondra.
DPRD akan tetap mengawal anggaran kesejahteraan veteran dan kalau memungkinkan akan ditingkatkan jumlahnya, ucapnya.
Temu ramah ini turut dihadiri unsur Forkompinda beserta istri, Kepala SKPD, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten, jajaran FKPPI dan Pemuda Panca Marga (PPM). (Putra/Wn/Heri)
.jpg)
