Padangpanjang– Gedung Laboratorium Kantor Lingkungan Hidup Kota Padangpanjang yang terletak di Kelurahan Ganting, Kecamatan Padangpanjang Timur terlihat kusam dan kurang perawatan, bersebelahan dengan perumahan penduduk, bangunan dengan perlengkapan laboratorium ini terkesan kurang mendapat perawatan dan jarang terlihat aktifitas layaknya sebuah laboratorium.
Penyisiran tim pasbana.com disekitar lokasi, bangunan yang dilengkapi bendera Merah Putih yang tengah berkibar, Senin (13/2) lalu, bangunan bercat putih tersebut juga tidak dilengkapi pagar pengaman yang memadai, bahkan di halaman depan terlihat rerumputan meninggi memperlihatkan bangunan ini jarang disinggahi.
Kepala Bidang Perencanaan dan Penataan Lingungan Hidup pada Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kota Padangpanjang, Erwina Agreni membantah tidak adanya aktifitas laboratorium yang dibangun dengan dana DAK tahun 2005/2006 tersebut.
“Operasional laboratorium memang tidak setiap hari dilakukan, hanya saat ketika ada sampel yang harus dilakukan uji labor di laboratorium tersebut, hal ini juga karena keterbatasan petugas di laboratorium , apalagi petugas labor juga bekerja rangkap di kantor KLH,” jelas Erwina Agreni, saat dikonfirmasi tim pasbana.com melalui ponselnya Rabu (15/02).
Dijelaskan Erwina, laboratorium KLH di Kelurahan Ganting tersebut, sampai saat ini hanya mampu melakukan uji labor untuk air seperti air sungai dan air tanah, karena keterbatasan perlengkapan dan peralatan, di labor tersebut belum bisa dilakukan untuk uji cairan limbah dari Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL).
“Labor KLH baru bisa melakukan uji labor untuk air tanah atau air sungai, kalau untuk air limbah IPAL belum bisa karena fasilitas labor yang tersedia baru untuk pengujian air, kalau ada sampel air yang harus dilakukan uji labor maka dilakukan di labor KLH tersebut, kalau untuk personil ada hanya saja masih merangkap di kantor,” papar Erwina.
Agar aktifitas labor tetap berjalan dan dekat dengan Kantor Lingungan Hidup, Pemko Padangpanjang membangun gedung baru KLH di sebelah laboratorium KLH, bangunan yang terlihat pengerjaannya baru sekitar 70 persen tersebut juga tampak terbengkalai dan dipenuhi rerumputan.
“Itu adalah bangunan untuk KLH agar dekat dengan labor, namun karena ada sedikit masalah, pengerjaannya terhenti dan rencananya pengerjaan bangunan baru kantor LH tersebut akan dilanjutkan tahun ini,” papar Erwina.
Terkait untuk penambahan personil laboratorium KLH, dijelaskan Erwina sudah diusulkan untuk penambahan guna mengatasi kerja rangkap yang terjadi saat ini, namun Erwina tidak menjelaskan kapan usulan itu diajukan dan terealisasikan.
Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Kota Padangpanjang yang salah satugasnya membidangi masalah lingkungan hidup, Nasrullah Nukman, SH belum mengetahui informasi terbaru tentang labor KLH di Kelurahan Ganting Kecamatan Padangpanjang Timur tersebut.
“Kita belum dapat informasi terbarunya dan kita dari komisi belum turun ke sana, kalau tidak ada halangan, Senin kita ke lapangan,” jelas Nasrullah singkat, saat dihubungi tim pasbana.com melalui ponselnya Rabu (15/02). (Putra)
.jpeg)
