Padangpanjang - SMP Qu Cahaya Al-Qur'an Padangpanjang di usianya yang masih muda berhasil menorehkan prestasi yang luar biasa. Berbagai prestasi telah diraihnya. Dari bidang akademik SMP Qu meraih prestasi yang memuaskan.
Sebagai ungkapan rasa syukur maka Rabu (10/5), pengelola SMP Qu mengadakan syukuran kelulusan para santri angkatan pertama, tahun ajaran 2016/2017, yang dirangkai dengan menggelar wisuda tahfizh sebanyak 18 orang santri, bertempat di halaman asrama Putra SMP Qu Cahaya Al-Qur'an.
Wisuda tahfizh ini diikuti seluruh santri kelas IX, yang terdiri dari 7 putra dan 11 putri. Wisuda tahfizh putra terbanyak diraih oleh Muhammad Fudhail Adzka, dengan tahfizh sebanyak 11 juz. Dan wisuda tahfizh putri terbanyak diraih oleh Wardah Farhana, dengan tahfizh sebanyak 10 juz.
Kepala SMP Qu Cahaya Al-Qur'an, Nur Ahda Daimis S.Pd, berharap kepada seluruh santri yang lulus tahun ini, agar selalu melaksanakan amalan-amalan ibadah yang biasa dilakukan disekolah dimananpun santri tersebut berada nantinya.
"Amalan-amalan ibadah yang biasa kita lakukan disekolah, agar selalu dilaksanakan dan dipertahankan, ini bukanlah aturan dari sekolah, melainkan ajaran sunah Rasulullah SAW yang sampai kapanpun akan terus kita laksanakan sebagi umatnya," ungkapnya.
Nur Ahda Daimis juga bangga sekaligus terharu terhadap prestasi para santri, walaupun kondisi sekolah yang masih belum memilik fasilitas lengkap seperti sekolah yang lain, seperti halnya perpustakaan dan labor serta ruang belajar yang layak, karena hingga saat ini SMP Qu masih menggunakan ruangan TPQ Masjid Taqwa untuk proses belajar mengajar.
"Saya sangat bangga, dengan segala keterbatasan dan fasilitas, para santri kita mampu menghafal Al-Qur'an hingga 11 juz, bahkan ada yang baru masuk beberapa bulan sudah hafal hingga satu juz," ungkapnya.
Walikota Padangpanjang yang diwakili oleh dr. Mawardi, selaku Wawako, sangat mengapresiasi kegiatan tahfizh yang dilakukan oleh SMP Qur'an ini. Ia juga memprediksi SMP Qur'an 10 tahun kedepan akan menjadi sekolah yang besar dan melahirkan para generasi Qur'ani.
"Saya baru tahu kalau di Padangpanjang ada sekolah Qur'an yang mampu menghasilkan para penghafal Qur'an, semoga para siswa yang lulus pada tahun ini dan yang melaksanakan wisuda Tahfizh saat ini, kedepannya dapat menjadi para pemimpin yang hafizul Qur'an," ungkapnya.
Tambah Mawardi, mengingatkan kepada para orangtua santri dan para guru, jangan hanya anak yang diminta untuk menghafal Al-Qur'an, namun orangtua dan guru juga harus ikut menghafal Al-Qur'an, agar memberikan contoh yang lebih baik, bagi semangat belajar para siswanya.
"Jangan hanya anak yang diminta untuk menghafal Al-Qur'an, kalau hanya anak yang diminta untuk menghafal Al-Qur'an, sama saja hanya anak yang kita antar masuk dalam surga, sedangkan kita sendiri tidak masuk kedalamnya, karna itu saya minta para orangtua dan guru juga ikut menghafal Al-Qur'an, agar bisa menjadi contoh untuk anak-anak kita," tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang, Dr. Desmon dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaannya atas prestasi dan kualitas siswa dalam pengamalan nilai-nilai Islam khususnya dalam Program Tahfidz Al-Quran . " Saya sangat mengapresiasi atas prestasi yang telah dicapai oleh SMP Qu ini, ke depan semoga prestasi ini dapat ditingkatkan kembali, " ungkap Desmon.
Yuliza Warti S. Ag M. Pd, salah satu orangtua santri yang anaknya ikut wisuda tahfizh, Wardah Farhana (10 juz), juga mengapresiasi SMP Qu Cahaya Al-Qur'an, karena yang kita lihat di sekolah ini tidak hanya santri yang ditekankan untuk menghafal Al-Qur'an, namun para gurunya juga ikut hafal Al-Qur'an.
"Para guru tidak hanya menyuruh anak, namun juga ikut menghafal Al-Qur'an, karna adanya proses timbal balik ini, kesannya lebih baik, seperti guru yang hafal 4 juz, jadi guru juga bisa bersamaan dengan anak untuk menghafal Al-Qur'an, itu makanya anak saya, saya masukkan ke sekolah SMP Qur'an ini, dengan harapan bisa menjadi hafizah nantinya," ungkap Yuliza Warti.
Lebih lanjut Yuliza Warti juga berharap kepada santri kelas VII dan VIII, agar tahun depan para santri yang ikut wisuda tahfizh bisa lebih dari 11 juz hafalannya, sehingga juga bisa membuat bangga orangtuanya.
Selain di hadiri Wakil Walikota dr Mawardi, Wisuda Tahfiz ini juga di hadiri anggota DPRD Padangpanjang H.Nasrullah Nukman, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan olahraga, Desmon, Ketua Yayasan SMP Qu Cahaya Al-Qur'an Suharmon, serta seluruh orangtua santri dan tamu undangan wisuda tahfizh Al-Qur'an. (Ade)
.jpg)
