Notification

×

Iklan

Iklan

Layanan Kesehatan Dan Adminduk Jadi Tuntutan Warga Silaoinan

03 September 2018 | 13.30 WIB Last Updated 2018-09-03T06:30:12Z
Audiensi Kader Peduli Kemitraan - YCMM dengan Pemerintah Desa Muntei  ( Foto : Mentawai Kita )



MENTAWAI--Kader Peduli Kemitraan-YCMM beraudiensi dengan Pemerintah Desa Muntei Audiensi ini bertujuan untuk memastikan layanan layanan kepada masyarakat Silaoinan Desa Muntei, 31 Agustus 2018.

Program Manager Peduli Kemitraan-YCMM, Reza Fernanda Tasil, mengatakan audiensi itu bertujuan mencari solusi dan mendorong prioritas pembangunan di tingkat dusun daerah dampingan YCMM yakni di Bekkeiluk, Magosi, Salappa Desa Muntei Kecamatan Siberut Selatan.
"Para kader juga memaparkan kondisi dusun yang ada sepanjang aliran sungai Silaoinan itu dan menyuarakannya agar ada pembangunan sebab tidak semua program pembangunan bisa dikover anggaran desa," katanya.

Program Peduli Kemitraan-YCMM ini berfokus untuk menjadikan daerah yang terekslusi atau tertinggal menjadi daerah yang inklusi atau terbuka. Pada Program Peduli Fase 3 ini, ada beberapa hal yang didorong mengacu pada akses layanan penerimaan sosial dan layanan seperti layanan sosial yang bermasalah, data KK yang tidak sinkron dengan BPJS kesehatan, dan pengusulan air bersih di Dusun Bekkeiluk.

Karena itu, pada pertemuan itu, para kader mendorong peningkatan layanan administrasi kependudukan, lalu adanya penambahan kuota BPJS bagi warga Muntei yang belum terlayani.
Indra Gunawan Sanene dari YCMM, pada pertemuan itu mengatakan, perencanaan pembangunan yang dianggap prioritas namun tidak dapat dimasukkan dalam APBDesa karena dana terbatas, maka dapat diusulkan ke Pemerintah Kabuten Mentawai.

"Akses layanan Silakoian mulai membaik seperti sarana kesehatan di Bekkeiluk dan Magosi, kita mendorong dinas terkait maka dibangun, memang kawasan Silakoinan memang rawan banjir menjadi kendala pembangunan," katanya.

Sementara Kepala Desa Muntei, Agustinus Sagari, mengatakan melalui audiensi itu, ia berharap ada solusi ke depan terkait pembangunan. "Ada beberapa usulan prioritas tahun depan ke Pemerintah Mentawai yakni, pengusulan penambahan layanan BPJS, pembangunan penerangan PLTS,Telkomsel 2 unit, air bersih di Bekkeiluk, bedah rumah di Salappa, pembangunan jalan rabat beton Pariok Bekkeiluk, jalan rabat beton Salappa-Magosi, jalan rabat beton Batkoko, jembatan penyeberangan menuju Salappa, fasilitas 2 pustu di Silakoinan dan talud Dusun Peining Buttet.

Agustinus juga meminta kepala dusun mendata dan mengurus kartu keluarga dan layanan kesehatan warga yang belum memilikinya. "Jangan diam saja agar masyarakat mendapat manfaatnya," katanya.**
Sumber: Mentawai Kita

×
Kaba Nan Baru Update