Limapuluh Kota, pasbana- Ratusan masyarakat nagari Koto Alam, kecamatan Pangkalan Koto Baru, kabupaten Limapuluh Kota terlihat antusias menyambut kedatangan bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt Bandaro Rajo menghadiri alek nagari di masjid Mujahiddin jorong Koto Ranah, nagari Koto Alam, Minggu (14/4).
Kedatangan orang nomor satu di kabupaten Limapuluh Kota ini juga disambut langsung seluruh niniak mamak berserta bundo kanduang Koto Alam. Bahkan, bupati juga diarak jalan kaki oleh ratusan masyarakat menuju ke lokasi acara.
Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Koto Alam, Aidir Harun Dt.Panduko Rajo dalam sambutannya mengapresiasi kedatangan bupati Safaruddin menghadiri langsung kegiatan alek nagari Koto Alam dalam rangka halal bihalal sekaligus bersilaturahmi bersama perantau.
"Kami bersama pemerintahan nagari sengaja mengundang bupati Safaruddin dan perantau untuk duduk bersama, bersilaturahmi sekaligus membahas beberapa program pembangunan nagari kedepan, sesuai dengan temanya 'Ughang Kampong Tarogak Basuo" katanya.
Senada, juga diungkapkan Pj. walinagari Koto Alam, Sumarni, menurutnya yang menjadi dasar kegiatan ini yakni dapat bersilahturahmi dengan bupati Safaruddin dan perantau dalam rangka membangun nagari, sekaligus mengenalkan bundo kanduang Koto Alam yang belum lama ini dikuhkuhkan.
Menurutnya, masyarakat khususnya pemerintah nagari Koto Alam sangat mengharapkan inovasi-inovasi dan pemikiran dari perantau, serta arahan bupati Safaruddin dalam membangun nagari Koto Alam kedepannya.
"Selama ini kontribusi perantau terhadap nagari begitu banyak. Mudah-mudahan dengan bersatunya para perantau, membangun nagari Koto Alam yang lebih baik akan dapat terwujud," katanya.
Sementara itu, bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo mengaku bangga atas terselengaranya kegiatan alek nagari Koto Alam ini. Menurutnya, budaya-budaya seperti ini harus terus dijaga dan dilestarikan.
"Kegiatan alek nagari ini selaras dengan visi misi daerah, yakni mewujudkan Limapuluh Kota yang madani, beradat, dan berbudaya dalam kerangka adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah," katanya.
Bupati Safaruddin juga mengajak masyarakat untuk terus menggali seluruh potensi kearifan lokal yang ada di masing-masing nagari. serta menghimabu para perantau untuk bersama-sama menyumbangkan pemikirannya dalam membangun kabupaten Limapuluh Kota kedepan.
Dikatakannya, saat ini ada 5 prioritas pembangunan daerah yang tertuang dalam RKPD, yakni pengembangan masyarakat madani, peningkatan pembangunan IKK Sarilamak, pariwisata dan peningkatan ekonomi masyarakat, pengembangan pertanian dan perikanan menuju agribisnis serta peningkatan infrastruktur daerah.
"Terimakasih kepada masyarakat Nagari Koto Alam, dan selamat pulang kampung kepada perantau. Mari bersama-sama kita membangunan daerah, sumbangsih pemikiran perantau dalam membangun daerah sangat kami harapkan," pungksanya.
Ikut Hadir, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/ Nagari, Endra Amzar, Camat Pangkalan, Forkopinca serta seluruh lapisan masyarakat koto Alam. (BD)
