Padangpanjang – Universitas Negeri Padang sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia digandeng Pemerintah Kota Padangpanjang dalam mengembangkan pendidikan, pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta sumber daya manusia.
Dengan itu, Pjs. Walikota Padangpanjang Irwan, S.sos MM tandatangani MoU (Momarendum of Understanding) dengan Universitas Negeri Padang bersama Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D, di Ruang Senat lantai 4 Gedung Rectorate and Research Universitas Negeri Padang, Jumat (9/3).
Dihari dan tempat yang sama juga dilaksanakan Pembukaan Pendidikan dan Latihan Kompetensi Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Padangpanjang. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari MoU pada pengembangan pendidikan kepada guru PAUD, agar mereka menjadi tenaga pengajar yang berkompeten dibidangnya.
Pendidikan dan Pelatihan Kompetensi Guru PAUD diikuti sebanyak 240 guru, mulai tanggal 4 hingga 21 maret 2018 mendatang. Yang nantinya guru tersebut dibagi menjadi 4 gelombang, masing masing mengikuti lima hari pelatihan.
Pjs. Walikota Padangpanjang Irwan S.sos, MM menyampaikan apresiasi atas kerjasama dengan UNP itu. Dan terkait dengan guru PAUD yang melaksanakan pelatihan, ia beharap dapat mengaplikasikan apa yang telah mereka pelajari selama di UNP.
“Ini adalah prestasi yang luar biasa untuk Kota Padangpanjang, dan untuk guru yang mengikuti pelatihan disini, hendaknya dapat diterapkan kembali dalam mendidik anak usia dini nantinya,” paparnya.
Sementara Rektor Universitas Negeri Padang Prof. Ganefri,Ph,D menyampaikan Pendidikan anak usia dini merupakan hal yang sangat penting. Oleh karena itu tugas sebagai seorang guru PAUD bukanlah tugas yang sederhana.
“Ini adalah dasar dalam pembentukan karakter, oleh karena itu tugas sebagai seorang guru PAUD bukanlah tugas yang sederhana. karena tonggak keberhasilan dari seorang anak ditentukan oleh proses pada usia pra sekolah,” ungkapnya.
Kemudian, terkait dengan perkembangan teknologi informatika, Prof Ganefi menyampaikan agar para guru dapat melihat tantangan itu kedepan. Guru diminta lebih inovatif dalam mengembangkan model pengajaran seperti memanfaatkan teknologi informatika secara utuh.
“Inovasi-inovasi muncul saat ini, baik dalam proses pembelajaran, dalam proses pengajaran, dalam proses pengembangan guru, dengan memanfaatkan teknologi informatika yang begitu pesat pertumbuhannya,” pungkasnya.
Tampak Hadir, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Desmon, Kepala LP3M Provinsi Sumatera Barat Edwin Musdi, Jajaran rektorat Universitas Negeri Padang dan undangan lainnya.






