Notification

×

Iklan

Iklan

Berlandaskan ABS SBK, Tanah Datar Siap Wujudkan Kabupaten Madani

10 Juni 2018 | 11:51 WIB Last Updated 2018-11-17T05:59:27Z


Tanah Datar - Perkembangan teknologi semakin pesat dan sangat mempengaruhi gaya hidup, terutama bagi kawula muda generasi bangsa kita di masa datang. Ketika hal ini tidak kita sadari dan tidak kita bentengi dengan kekuatan iman, tentu bisa berakibat buruk bagi anak cucu kita. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma  selaku ketua tim bersama tim safari ramadhan khusus di Masjid Nurul Iman Jorong Kubu Rajo Nagari Limo Kaum, Sabtu (9/6).

Karena itu, tambah Wabup, Pemerintah Daerah di bawah Kepemimpinan Bupati Irdinansyah Tarmizi dan Zuldafri Darma sepakat untuk menjadikan Tanah Datar Kabupaten Madani yang berlandaskan ABS SBK. "Kita menyadari perkembangan dan kemajuan teknologi seperti HP bisa dimanfaatkan secara positif untuk menambah wawasan namun juga bisa merusak generasi muda kita," ujar Wabup.

Untuk mengatasi hal itu, kata Wabup, generasi muda perlu membentengi dirinya dengan salah satu caranya adalah aktif dalam kegiatan keagamaan atau bahkan belajar agama lebih dalam lagi, serta tentu saja juga butuh pengawasan dan orang tua selaku keluarga terdekat mereka.

Wabup menambahkan, tidak hanya pengaruh HP yang diwaspadai karena banyak faktor lain yang bisa menjerumuskan anak kemenakan kita pada kegiatan sosial yang dilarang. "Pergaulan anak kemenakan kita hendaknya juga perlu diawasi, karena dalam pergaulan terkadang bisa menjalar pemahaman terlarang, style berpakaian yang bertentangan dengan adat Minang, bahkan bisa juga terjerumus dalam lingkaran LGBT yang tegas dilarang oleh Islam," tambah Wabup mengingatkan para orangtua.

Di akhir penyampaiannya Wabup Zuldafri berpesan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pada hari lebaran idul fitri. "Hari Raya Idul Fitri adalah hari kemenangan dan hari bersuka cita bagi kita umat Islam, namun tentu kita harus tetap waspada untuk keamanan Luhak Nan Tuo, serta lebaran hendaknya dihadapi dengan sederhana, karena bertepatan dengan ajaran baru bagi anak-anak kita sekolah dan itu membutuhkan biaya lagi," pesan Wabup.

Wabup didampingi anggota TSR Khusus terdiri dari Kepala BKPSDM Suhermen, Kepala Sapol PP Nuryedisman, Sekretaris Baperlitbang Darfizal, Kepala RSUD M. Ali Hanafiah dr. Afrizal Hasan, Kabag PBJ Mustika Suarman, Camat Lima Kaum Afrizal, Wali Nagari Lima Kaum Gusrial serta Forkopimca dan ninik mamak Lima Kaum menyerahkan bantuan Rp. 10 juta dan paket bacaan Islam kepada pengurus Masjid Nurul Iman. (Hp/put)

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update