Payakumbuh - Sebagai Sekolah Alquran, Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Payakumbuh selain menekankan program tahfiz (menghafal Alquran), juga mengadakan program pembelajaran seni baca Alquran untuk para siswanya. Tak tanggung-tanggung, para siswa langsung dilatih oleh Qari yang menjuarai MTQ nasional bahkan internasional.
“Alhamdulillah, siswa kami sudah mulai diajar seni baca Alquran bersama qari berprestasi, juara 1 MTQ Nasional di Mataram 2016 lalu, Ustaz Ihsan Nuzula,” ujar Ketua Yayasan ICBS Harau, Ustaz Zulherman Syafril, Kamis (6/9).
Ustaz Zulherman mengatakan, program pembelajaran seni baca Alquran tak hanya diberikan kepada siswa SMP IT ICBS, namun juga siswa SMA IT ICBS Payakumbuh.
“Kami sudah susun jadwalnya. Digilirkan antara siswa SMP dan SMA sehingga setiap siswa dapat belajar seni baca Quran minimal sekali dalam dua pekan,” tuturnya.
Terkait dengan sosok pengajar seni baca Alquran ICBS Payakumbuh, Ustaz Ihsan Nuzula merupakan qari dengan berbagai prestasi yang membanggakan. Putra Balai Rupih Simalanggang itu, sudah sering menjadi juara MTQ baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.
Sejak remaja Ustaz Ihsan Nuzula sudah mulai berprestasi pada cabang tilawatil quran. 2009, ia berhasil menjadi juara 2 tilawah remaja MTQ Sumbar, kemudian Juara 1 MTQ antar Mahasiswa Islam di Makasar 2010, Juara 1 MTQ Nasional 2012 tingkat remaja di Ambon, Juara 5 MTQ Internasional 2013 di Kuwait, Juara 3 tilawah dewasa STQ Nasional 2013 di Bangka Belitung, Juara 3 MTQ Internasional 2014 di Malaysia, dan Juara 1 tilawah dewasa MTQ Nasional ke-26 di Nusa Tenggara Barat.
Kini, Ustaz Ihsan mengabdi dan menjalankan rutinitasnya untuk mengajar para siswa ICBS. Ia ingin dari ICBS juga lahir qari dan qariah nan mumpuni. Menurutnya, seorang guru dipandang berhasil kalau bisa menjadikan murid-muridnya lebih dari apa yang ia capai.
“Saya bertekad akan lahir di Pesantren ICBS ini para Qari tingkat nasional bahkan internasional,” ucap Alumnus Pascasarjana IAIN Imam Bonjol Padang itu.
Untuk mencapai harapan tersebut, Ustaz Ihsan merasa optimis karena para siswa juga sudah banyak yang berprestasi pada berbagai MTQ tingkat Kabupaten/Kota dan juga Provinsi. Sehingga peluang siswa untuk mengikuti jejaknya untuk berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional, terbuka lebar.
“Asal mau terus melatih dan mengembangkan potensinya secara sungguh-sungguh, insya Allah bisa berprestasi,” tuturnya. (BD)
