Notification

×

Iklan

Iklan

Ustadz Yusuf Mansur Hadiri Waqaf 1.000 Hafiz ke-4 di Istano Basa Pagaruyung

13 Oktober 2019 | 17.45 WIB Last Updated 2019-10-15T08:15:41Z


Tanah Datar -- Allah SWT menjamin kemuliaan Alquran dan mengangkat derajat bagi yang belajar dan mengajarkannya. Umat Islam pun diserukan mengagungkan kalam ilahi untuk mendapatkan keberkahan dari Alquran tidak hanya di dunia maupun di akhirat.

Keberkahan ini yang dicita-citakan pemerintah daerah melalui visinya Tanah Datar yang madani dalam nilai-nilai Adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Tanah Datar pun ingin menjadi negerinya para hafiz Quran.

“Kegiatan Waqaf 1.000 Hafiz sebagai salah satu bentuk pengejawantahan visi tersebut, dengan melahirkan hafiz dan hafizah di Tanah Datar Luhak Nan Tuo sesuai cita-cita menjadikan Tanah Datar kabupaten tahfiz,” sampai Bupati Irdinansyah saat Waqaf 1.000 Hafiz ke-4 di halaman Istano Basa Pagaruyung, Minggu (13/10/2019).



Dikatakan bupati, mendorong anak-anak menjadi hafiz umpama menanam benih unggul yang akan disemai hasilnya nanti.

“Program pembinaan Alquran khususnya tahfiz di Tanah Datar selama 3 tahun terakhir sudah membuahkan hasil, Tanah Datar untuk pertama kalinya menjadi Juara Umum pada MTQ Nasional ke-38 Tingkat Provinsi Sumatera Barat,” ungkap bupati lagi.

“5 cabang dari 9 cabang yang memperoleh peringkat satu berasal diraih dari cabang Hifzil Quran, ini membuktikan program rumah tahfiz meningkatkan kualitas para hafiz di Tanah Datar,” jelas bupati seraya menyebutkan jumlah rumah tahfiz sudah 167 buah dari 6 buah di awal pemerintahan Irdinansyah Tarmizi dan Zuldafri Darma.

Bupati menyampaikan hasil luar biasa ini akan dinikmati bersama sepanjang masa hingga akhirat nanti.



“Terima kasih guru, pembina rumah tahfiz, orang tua dan para donatur, mudah-mudahan program ini bisa berlanjut dan meningkat kualitas dan kuantitasnya dari tahun ke tahun, kepada orang tua jangan khawatir waktu anaknya belajar akan terganggu karena menghafal alquran, yakinlah dengan menghafal alquran meningkatkan kecerdasan anak,” tekan bupati lagi.

Di kesempatan itu diluncurkan program e-tahfiz sebagai sarana data dan informasi pengembangan tahfiz di Tanah Datar.

Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Kabiro Bina Mental dan Kesra Syafruddin memberi apresiasi Tanah Datar sebagai pelopor program tahfiz dan secara konsisten mendorong lahir para hafiz.

“Program ini sejalan dan mendukung program pemerintah provinsi menjadi Sumatera Barat yang madani dalam nilai ABS-SBK,” ucap Syafruddin. 



KH. Yusuf Mansur dalam tausiahnya merasa bangga dan terharu dengan program waqaf 1.000 hafiz. “Belum ada di daerah lain selain di Tanah Datar acara tahfiz quran dilaksanakan semeriah ini, menujukkan tinggi kecintaan kepada Alquran, dan juga membanggakan tadi ada ananda Maryam Syakira Suki baru berusia 3 tahun sudah hafal 1 juz” ungkap Ustadz Yusuf Mansur.

“Yakinlah kehormatan yang diterima hafiz hari ini luar biasa dan akan lebih luar biasa ketika para hafiz dimuliakan Allah SWT di akhirat nanti, para hafiz akan membaca alquran di hadapan Allah SWT disaksikan para malaikat dan nabi,” terangnya lagi.

Suasana haru dirasakan hadirin saat pengalungan mahkota oleh para hafiz kepada orang tuanya masing-masing seperti janji Allah SWT orang tua akan menerima mahkota dari anaknya yang hafiz Quran.

Di kesempatan acara yang dihadiri Wakil Bupati H. Zuldafri Darma, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Forkompinda, Ketua TP PKK Ny. Emi Irdinansyah dan tamu undangan lainnya juga diserahkan reward umrah kepada 11 hafiz terbaik dan reward studi banding internasional untuk 3 orang dan penyerahan piagam kepada 1.000 hafiz se Kabupaten Tanah Datar.

Peserta Waqaf 1.000 hafiz adalah anak berusia 12 tahun ke bawah sebanyak 1.000 orang diseleksi dari 2.251 peserta. Selain itu juga diseleksi para hafiz 3 juz ke atas dengan peserta 739 orang dan dinyatakan lulus 163 orang yang kemudian dipilih lagi menjadi 11 orang terbaik sesuai tingkatan untuk diberi reward umrah dan 3 orang terbaik untuk studi banding internasional. (Put)
×
Kaba Nan Baru Update