Notification

×

Iklan

Iklan

Dr. Marjoni Imamora, M.Sc Resmi Dilantik Sebagai Rektor IAIN Batusangkar Periode 2020-2024

24 Juli 2020 | 10:37 WIB Last Updated 2020-07-24T03:37:30Z


Batusangkar -- Menteri Agama Republik Indonesia Fachrul Razi resmi melantik Dr. Marjoni Imamora, M.Sc sebagai Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar periode 2020-2024, Kamis (23/07) siang di gedung Kementerian Agama RI, jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Bersamaan dengan itu turut dilantik Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kunturan Singaraja.

Usai melantik Menag Fachrul Razi menegaskan, pimpinan perguruan tinggi yang baru dilantik dipilih bukan karena kenal dengan Menteri Agama ataupun Wakil Menteri Agama. Ketiganya dipilih karena panitia seleksi menilai layak. Mereka tidak berhutang pada siapapun dan organisiasi manapun.

"Laksanakan tugas dengan baik, dan mengemban amanah sebaik-baiknya. Seleksi pimpinan PTKN bebas dari intervensi dan gratifikasi, Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai tanggungjawab yang diberikan. Semoga Allah SWT bersama kita," ucapnya.

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan rektor IAIN Batusangkar yang berlangsung dengan menerapkan Protokol Covid-19 itu turut dihadiri oleh Kepala Biro AUAK dan Humas IAIN Batusangkar.

Marjoni Imamora dilantik Menag sebagai rektor kedua IAIN Batusangkar, yang mengantikan Dr. H. Kasmuri, MA. Setelah IAIN Batusangkar Beralih status dari STAIN Batusangkar menjadi IAIN Batusangkar.

Sebelumnya Marjoni Imamora menduduki Jabatan Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaa dan Keuangan.

Dr. H. Kasmuri, MA meyampaikan selamat atas di lantikannya Marjoni Imamora sebagai Rektor IAIN Batusangkar periode 2020-2024, ini adalah amanah dari Allah SWT untuk dijalankan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, semoga IAIN Batusangkar lebih baik lagi kedepannya.

“Sebelumnya ada lima calon rektor IAIN Batusangkar terbaik yang mengajukan diri sebagai rektor IAIN Batusangkar Periode 2020-2024, dan Marjoni Imamora yang terpilih dari yang terbaik dimiliki oleh IAIN Batusangkar,"ucapnya.

Kasmuri menambahkan kedepan tugas rektor terpilih ini tidaklah ringan sebab IAIN Batusangkar harus selalu mengembangkan diri serta meningkatkan kualitas SDM nya. Saat ini sudah ada 52 orang dosen yang bergelar Doktor dan baru 1 orang yg bergelar profesor atau guru besar.Program studi yang terakreditasi ‘A, baru 7 prodi dari 31 program studi yang ada. Perubahan status IAIN menjadi UIN tentu menjadi perioritas nomor satu mengigat karena jumlah mahasiswa semakin banyak dan tuntutan pasar juga semakin tinggi terhadap IAIN Batusangkar. (Hp)

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update