Notification

×

Iklan

Iklan

Pemkab Agam Lakukan Pemutakhiran Data Keramba Jaring Apung

02 Juni 2021 | 12.57 WIB Last Updated 2023-03-29T22:05:57Z


Agam, pasbana -Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melakukan pemutakhiran data keramba jaring apung (KJA) di Danau Maninjau. Ada tim yang diturunkan, agar pemutakhiran data dilakukan secara benar.

Bupati Agam Andri Warman kegiatan pemutakhiran data KJA di Danau Maninjau adalah wujud nyata kepedulian dalam upaya penyelamatan Danau Maninjau.

“Kegiatan ini penting dilakukan, agar anak cucu kita dapat menikmati keindahan Danau Maninjau. Karena ini sebagai langkah untuk penyelamatan Danau Maninjau dari ancaman pencemaran lingkungan," katanya, Selasa 1 Juni 2021.

Dikatakannya dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan dapat memulihkan kondisi danau dan terwujudnya Danau Maninjau yang indah dan lestari.
Dijelaskan, tim yang tergabung dalam pendataan KJA tersebut melibatkan unsur terkait. Mulai dari Satpol PP Damkar Agam, Dinar Perhubungan, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Dinas Lingkungan Hidup, Polri, TNI dan lainnya.

“Semoga pendataan KJA ini dapat berjalan dengan baik, dan menghasilkan data yang akurat,” harapnya.
Menurutnya sesuai dengan program dari pemerintah pusat terkait penanggulangan Danau Maninjau ini, ditargetkan pada Agustus tahun 2022, pendataan dan pembenahan karamba harus sudah selesai.
“Maka dari itu, diharapkan kepada masyarakat, khususnya kepada para pemilik karamba, agar dapat mendukung program tersebut,” harapnya.

Ditekankan, dalam pendataan ini pihaknya bukan untuk membongkar atau memusnahkan karamba. Tapi pihaknya hanya mendata dan melakukan pembenahan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Kita juga akan membuat pembagian zonasinya, sehingga potensi yang ada di Danau Maninjau bisa secara maksimal dimanfaatkan,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, jika KJA di Danau Maninjau sudah tertata dengan baik, maka dampaknya akan sangat besar dirasakan oleh masyarakat di sekitar Danau Maninjau, khususnya dalam peningkatan perekonomian masyarakat.

“Mari kita bersama-sama memberikan pemahaman kepada masyarakat, agar tidak ada yang salah paham. Karena kedepan kita juga akan fokus untuk mengembangkan objek wisata di Danau Maninjau,” ajaknya. (Rilis)

×
Kaba Nan Baru Update