Notification

×

Iklan

Iklan

Pringsewu Belajar ke Agam yang sudah Tiga Kali Sukses Laksanakan E-Voting,

02 November 2021 | 21.12 WIB Last Updated 2021-11-02T23:14:22Z


Agam – Sejak tahun 2017, Pemilihan Wali Nagari di Agam secara serentak sukses digelar dengan aplikasi digital, e-Voting. Kegiatan serupa ini kembali dilaksanakan setelah pelaksaan gelaran tahun 2019 lalu juga berjalan sukses.


Tahun ini, kegiatan tersebut mulai dilaksanakan sejak Kemarin hingga sepuluh hari ke depan. Ternyata, capaian ini menginspirasi daerah lain untuk mengintip plus belajar langsung ke Agam. Daerah tersebut adalah Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung.


Kedatangan tim Pemkab Pringsewu yang dipimpin Bupati Pringsewu, Sujadi itu, bermaksud hendak mempelajari bagaimana melaksanakan pesta demokrasi tingkat nagari dengan sistem elektronik. Mereka meninjau pelaksanaan Pilwana hari pertama ini seperti, di Nagari Geragahan, Batukambing, dan Sitalang.


“Alhamdulillah, kita bisa langsung menyaksikan pelaksanaan Pilwana di Agam yang digelar secara e-Voting. Ini jadi pembekalan bagi kita untuk gelar pesta demokrasi pada 2022 mendatang,” ujar Bupati Pringsewu, Sujadi yang dirilis amc.


Menurutnya, kunjungan ke lokasi Pilwana serentak di Agam merupakan pembekalan yang sempurna, karena pihaknya bisa melihat secara langsung bagaimana proses pelaksanaan e-Voting ini, serta perangkat digunakan.


“Ini akan kita terapkan di Pringsewu, karena dengan e-Voting kerja jadi efektif dan efisien. Terimakasih pada Pemkab Agam, terkhusus Bupati Agam yang telah beri kesempatan pada kita untuk mempelajari ini,” sebut Sujadi.


Sementara itu, Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman mengatakan gelaran Pilwana serentak dengan menggunakan sistem elektronik sudah tiga periode, diawali tahun 2017 lalu 2019 dan terakhir tahun ini.


“Maka kita ucapkan terimakasih pada Pemkab Pringsewu yang telah berkunjung ke Agam, untuk melihat Pilwana secara e-Voting kali ini,” ucapnya.


Ia berharap, e-Voting jadi tolak ukur dalam melaksanakan pesta demokrasi di seluruh daerah ke depan, baik dalam maupun luar Sumbar. Sebab keakuratan data melalui sistem elektronik ini terjamin dan jauh dari konflik. (*)

×
Kaba Nan Baru Update