Jakarta, pasbana - Era digital telah melahirkan generasi baru di Indonesia yang muda, dinamis, dan terkoneksi. Dalam dunia yang terus berubah, generasi ini tidak hanya mengikuti arus zaman, namun juga menjadi pelopor inovasi dan ekspresi diri.
Untuk menangkap semangat generasi milenial ini, Yayasan Pengembangan Pemuda Indonesia baru-baru ini melakukan survei menyeluruh terhadap 1.200 responden berusia 16-30 tahun di seluruh Indonesia. Survei ini bertujuan untuk memetakan aspirasi, perilaku, dan dampak generasi muda terhadap lingkungan sekitar.
Hasilnya cukup mengejutkan. Ternyata, generasi muda kita sangat antusias dan optimis dalam meraih cita-cita. 89% responden merasa sangat bersemangat menyongsong masa depan, meskipun tantangan ekonomi yang cukup berat. Mereka juga sangat terbuka dan inklusif, dengan toleransi tinggi terhadap perbedaan latar belakang, agama, suku, dan gender.
Selain itu, teknologi dan internet telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari keseharian anak muda zaman now. Media sosial seperti Instagram dan YouTube banyak digunakan untuk berekspresi dan menginspirasi sesama. Bahkan, banyak yang memanfaatkan platform digital untuk berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja baru.
Namun di balik antusiasmenya, generasi muda juga menghadapi tantangan besar seperti pengangguran dan kesempatan kerja yang terbatas. Oleh karena itu, mereka menuntut pemerintah dan dunia usaha untuk menciptakan ekosistem yang lebih mendukung talenta dan inovasi anak bangsa.
Survei ini memberikan wawasan berharga bagi para pemangku kepentingan. Dengan memahami harapan dan tantangan generasi muda, kita dapat merancang kebijakan dan program yang tepat sasaran untuk mewujudkan potensi mereka sebagai agen perubahan bangsa. Makin tahu Indonesia.(budi)
.jpeg)
