Padang Panjang, pasbana -- Sebanyak 65 siswa-siswi yang terpilih menjadi Calon Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) melakukan pemusatan pelatihan Paskibraka, di Lapangan Banca Laweh.
Pembukaan pemusatan pelatihan Paskibraka dibuka langsung Staf Ahli Pemerintahan, Hukum dan Politik, Nofiyanti, S.STP, MM bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol, I Putu Venda dan lainnya.
Dalam sambutannya, Nofi menyampaikan pemusatan pelatihan Paskibraka bertujuan untuk menetapkan ketahanan fisik maupun kesiapan mental calon paskibraka yang akan bertugas, agar nantinya agar dapat menjalankan tugas dengan maksimal.
"Pemusatan latihan ini adalah momen krusial dalam perjalanan kalian sebagai Paskibraka. Kalian akan ditempa baik secara fisik dan mental, diasah kedisiplinan, dan ditanamkan nilai-nilai kebangsaan yang tinggi," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kesbangpol, Venda juga mengatakan 65 calon Paskibraka ini akan melakukan pelatihan dalam dua jenis, pelatihan lapangan dan desa bahagia.
"Kita akan melaksanakan pellatihan di lapangan selama 13 hari dan dilanjutkan dengan desa bahagia selama lima hari. Desa bahagia ini terdiri pelatihan dalam penanaman nilai luhur budaya bangsa, penanaman nilai pancasila dan wawasan kebangsaan," tuturnya
65 calon Paskibraka ini terdiri dari 33 Perempuan dan 32 orang laki-laki. Dan oemusatan pelatihan ini dilakukan oleh enam pelatih, empat orang purna lapangan dan tiga orang tim medis. (*)
