Padang Panjang, pasbana– Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Provinsi Sumatera Barat, Ny Harneli Mahyeldi buka kegiatan Dialog Interaktif Penguatan Ketahanan Keluarga di Auditorium Mifan, Selasa (12/8/2025).
Dialog interaktif bertema “Bersama Mewujudkan Peningkatan Ketahanan Keluarga untuk Memutus Mata Rantai Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak” ini, dihadiri Ketua TP PKK Kota Padang Panjang, Ny Maria Feronika Hendri, serta Sekretaris Dinas Sosial PPKBPPPA, Yetti Sofyarni, bersama tokoh masyarakat dan perwakilan berbagai organisasi.
Dalam sambutannya, Harneli menekankan pentingnya peran semua pihak dalam mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Pencegahan kekerasan bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi seluruh lapisan masyarakat. Jangan berpikir karena bukan anak kita, lalu kita tidak peduli. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Harneli.
Sementara itu, Ny Maria menyampaikan, kepengurusan P2TP2A di daerah masih menggunakan struktur lama. Pihaknya membutuhkan arahan dan dukungan dari provinsi untuk memperkuat langkah pencegahan kekerasan.
“Kami berharap dukungan dan masukan dari Ibu Ketua, serta kolaborasi seluruh tokoh, masyarakat, dan pemangku kepentingan untuk mencegah kekerasan di keluarga, terhadap perempuan maupun anak di Kota Padang Panjang,” tuturnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum membangun jejaring kerja lintas sektor. Sehingga upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat berjalan lebih efektif di Sumatera Barat, khususnya di Padang Panjang. (Rel/*)
