Notification

×

Iklan

Iklan

95 Balon Walinagari di Tanah Datar Lolos Seleksi

09 Agustus 2017 | 14.23 WIB Last Updated 2017-08-09T07:23:03Z



Tanah Datar -- Setelah melewati serangkaian proses seleksi, sebanyak 95 bakal calon (balon) walinagari dinyatakan lolos. Kamis (10/8) besok, mereka akan ditetapkan jadi calon walinagari yang akan dipilih pada Pilwana Serentak se-Tanah Datar.

Penetapan ke-95 balon yang lolos seleksi itu, dilakukan bersamaan dengan balon dari nagari-nagari yang balonnya tidak lebih dari lima orang. Setelah ditetapkan oleh panitia pemilihan tingkat nagari, proses berikutnya adalah pencabutan lot nomor urut, penyampaian visi misi, kampanye, dan pemungutan suara.

Proses seleksi terhadap nagari-nagari yang balonnya lebih dari lima orang terbilang cukup menyedot perhatian. Bahkan Bupati H. Irdinansyah Tarmizi sempat mengingatkan, warga diharap tenang dan mengikuti proses dengan baik, karena terbilang sensitif.

“Kita bersyukur karena proses seleksi berlangsung dengan baik. Ada 139 balon dari 19 nagari yang mengikuti seleksi. Dari 139 orang, sebanyak 95 orang berhasil lolos tes tertulis, wawancara, dan penilaian kriteria, sebagaimana diatur perda dan perbup terkait dengan pilwana serentak ini,” ujar Ketua Panitia Pemilihan Tingkat Kabupaten, H. Hardiman, kemarin, di Pagaruyung.

Hardiman didampingi Wakil Bidang Seleksi Faisal, Sekretaris Enki Trinanda, Ketua Tim Seleksi Syukri Iska, dan Kepala Dinas PMDPPKB Adrion Nurdal menjelaskan, 95 balon yang lolos seleksi akan diserahkan kepada panitia pemilihan nagari guna ditetapkan sebagai calon walinagari, sekaligus pada waktu itu juga dilakukan pencabutan lot nomor urut.

Nagari-nagari yang balon walinagarinya mengikuti seleksi pada 7-9 Agustus 2017 kemarin, meliputi Nagari Panyalaian, Jaho, Tanjungbarulak Batipuah, Sumpu, Batubasa, Rambatan, Balimbiang, Gurun, Pasie Laweh, Supayang, Sumaniak, Tanjuang Alam, Saruaso, Tanjuangbarulak Tanjuang Ameh, Pangian, Taluak, Tanjuang Bonai, Lubuak Jantan, dan Nagari Tanjuang.

Wakil Bupati Zuldafri Darma dalam arahannya saat pembukaan Seleksi Balin Walinagari menjelaskan, pemilihan walinagari serentak untuk pertama kali dilakukan di Kabupaten Tanah Datar, diharap dapat berjalan sukses. Semua pihak diminta bekerjasama mewujudkan suasana kondusif di tengah-tengah masyarakat.

“Jangan sampai masyarakat kita terbelah, terkotak-kotak, dan terusiknya kedamaian. Pilwana ini merupakan bagian dari proses memilih pemimpin di nagari. Semua bakal calon walinagari harus siap menang, siap pula kalah,” ujarnya.

Wabup menyatakan, ada 54 nagari yang akan melakukan pilwana serentak pada 13 September 2017 nanti. Pilwana, jelasnya, merupakan salah satu momen penting dalam membangun kedewasaan masyarakat berdemokrasi. Dengan demikian, imbuhnya, sudah sepatutnya semua proses dan tahapan pilwana serentak itu dapat berjalan sukses, aman, tertib, dan mengedepankan kemaslahatan nagari.

Pada kesempatan itu, wabup meminta, perbedaan pilihan tidak sepatutnya untuk menjadikan masyarakat terusik kedamaian mereka. Sebaliknya, perbedaan pilihan diharap dapat mematangkan warga dalam berdemokrasi dan bekerjasama untuk kemajuan nagari. (MM)


×
Kaba Nan Baru Update