Notification

×

Iklan

Iklan

Grand Star TdS ke IX Resmi Dilepas Gubernur Sumbar di Halaman Istano Basa Pagaruyung

18 November 2017 | 15:31 WIB Last Updated 2017-11-18T08:31:50Z



Tanah Datar – Grand Star peserta Tour De Singkarak yang ke IX tahun 2017 sebanyak 28 negara dilepas secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno di Halaman Istano Basa Pagaruyung, Batusangkar Sabtu (18/11).

Tour De Singkarak ke IX tahun 2017 ini peserta akan menempuh jarak  1.102,7 km dan memperebutkan hadiah sekitar Rp 2,3 milyar. Tour De Singkarak ini salah satu Event yang sudah diakui dan masuk dalam Union Cycles International (UCI) Road Calender Asia Tour dan Amaury Sport Organisasi (ASO), yang merupakan salah satu ajang balap sepeda yang mempunyai penonton terbanyak.

Dalam arahannya, Irwan Prayitno mengaku gembira dengan dampak dari event yang diikuti oleh 19 Tim dari 28 Negara dengan 108 peserta. Menurutnya, kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara setiap tahun mengalami peningkatan yang significan.

“Kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara setiap tahun mengalami peningkatan yang significan, bahkan pembangunan sarana prasarana mengalami kemajuan begitu pesat seperti dibangunnya Hotel Emersia yang berlevel Bintang 4 di Kabupaten Tanah Datar ini,” ungkap Irwan Prayitno.




Dikatakannya, Kabupaten Tanah Datar sebagai lokasi Grand Start telah sukses. Hal ini dibuktikan dengan beberapa program dan kegiatan sebagai penunjang event bergengsi mendapat sambutan yang luar biasa dari peserta dan pengunjung.

Malam sebelumnya, di Istano Basa Pagaruyung digelar makan bajamba, dan disambut antusias oleh peserta. Karena, menurut mereka tradisi dengan makan bajamba ini sangat jarang dijumpai dimanapun.

Usai makan bajamba atlet dan tamu-tamu dari kementerian di atas rumah gadang Istano Basa Pagaruyung, dilanjutkan dengan acara Grand Opening TdS 2017 dengan tema “The Soul Of Minangkabau” Jum’at malam (17/11). Acara ini juga dimeriahkan oleh artis ibu kota Arman Maulana.

Pada malam itu, Irwan Prayitno juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang  telah melonching grand opening TdS. Karena TdS berperan aktif meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“TdS bagi Sumatera Barat amat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, banyak terjadi peningkatan pembangunan terutama fasilitas jalan di Sumatera Barat,” papar Irwan Prayitno.



Selain itu, TdS juga memberikan kesempatan kerjasama yang baik dengan Bupati dan Walikota se Sumatera Barat untuk menyukseskannya, lanjut Irwan Prayitno. Dan tidak dapat dipungkiri dampak TdS telah berhasil menarik investor.

“Tidak dapat kita pungkiri, dampak TdS telah berhasil menarik investor dan kunjungan wisatawan ke Sumbar. Dan kita perlu bersama-sama mempertahankan TdS sebagai icon Sumbar, sebagai daya tarik dan kebanggaan masyarakat,” lanjutnya.

Irwan Prayitno mengatakan, saat ini  Sumbar sedang mengalakan destinasi wisata halal. “Kepada Bupati dan Walikota mari kita kembangkan terus wisata halal dengan baik. Dan kita sukseskan TdS ini dengan semangat kebersamaan,” ujarnya.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara Esthy Reko Astuty, dalam kesempatan itu menyampaikan, TdS merupakan event pariwisata terbesar di Indonesia dan juga merupakan kebanggan Indonesia.

“TdS merupakan event pariwisata terbesar di Indonesia dan juga merupakan kebanggan Indonesia, dan ini patut kita pertahankan sebagai potensi menarik kunjungan wisata ke Indonesia,” ungkapnya.



Dikatakannya, secara nasional Sumbar telah ditetapkan sebagai wisata kuliner dan keindahan alam. Dan diharapkan  pemerintah daerah dan masyarakat dapat mengemas ini sebagai kekuatan ekonomi yang baik dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

“Pariwisata adalah industri paling murah dan mudah, meningkatkan devisa dan menumbuhkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma, dalam kesempatan itu tidak dapat menahan rasa bangganya terhadap kegiatan TdS yang telah membawa nama baik Singkarak ke pentas Internasional.

“Ini merupakan kegiatan yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Luhak Nan Tuo,” paparnya. (Put)

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update