Notification

×

Iklan

Iklan

Tanah Datar Lahirkan Program siPINTAR yang Merupakan Aplikasi Pelayanan Publik

24 April 2018 | 09.51 WIB Last Updated 2018-11-17T05:29:36Z



Tanah Datar -- Memperoleh Pelayanan Publik yang baik merupakan hak setiap warga masyarakat dimana saja berada, tidak terkecuali di Kabupaten Tanah Datar. Karena itu dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan lebih baik diperlukan strategi, terobosan ataupun upaya luar biasa dari gagasan yang akan lahirkan inovasi.

Berawal dari itulah, Tanah Datar melalui dinas PMPTSP Naker sebagai unit kerja pelayanan publik di Kabupaten Tanah Datar melahirkan program siPINTAR yang merupakan aplikasi pelayanan Publik penggabungan antara Sistem Informasi perusahaan Online (SIPO), Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) dan Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP).

Demikian paparan Bupati Tanah Datar yang disampaikan Sekda Hardiman dihadapan tim penilai Kompetisi Pelayanan Prima dan Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Sumatera Barat Tahun 2018 yang diketuai Yuzirwan Rasyid, Kepala SKPD dan Kabag di Lingkungan Kabupaten Tanah Datar, Senin (23/4/2018) di Indojolito Batusangkar.

Sekda Hardiman menambahkan, tahun 2017 lalu Tanah Datar memperoleh tingkat kepatuhan tinggi (zona hijau) terhadap standar Pelayanan Publik sesuai Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik Atas 56 Produk Layanan dengan peringkat 5 Nasional yang diberikan Ombudsman RI. "Tahun 2017 lalu Dinas Dukcapil masuk top 99 pada kompetisi inovasi pelayanan publik dilingkungan Kementerian/lembaga oleh Kemenpan RI, dan memperoleh peringkat 1 pada kompetisi yang sama hari ini dan tahun 2018 SiPINTAR yang akan dikompetisikan," sampainya.



Namun, ujar Hardiman, yang utama sekali tujuan peningkatan pelayanan publik ini adalah memberikan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat. "Berbagai bentuk pelayanan publik hendaknya terus ditingkatkan dan berkelanjutan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan prima yang digagas oleh dinas PMPTSP Naker" kata Sekda.

Diakhir penyampaiannya Sekda mengungkapkan, peningkatan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat merupakan salah satu program prioritas Bupati dan Wabup Periode 2016-2021. "Pelayanan Publik tertuang dalam misi ke 3 yang berbunyi Mewujudkan kehidupan yang harmonis, aman dan teratur dengan tata pemerintahan yang baik, bersih dan profesional dengan salah satu indikatornya adalah hasil kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik" tukas Sekda.

Sementara itu Ketua Tim Penilai Yuzirwan Rasyid menyampaikan, Pelayanan Publik dibutuhkan gagasan dan ide yang muaranya kepada inovasi, sehingga pelayanan publik yang prima kepada masyarakat dapat dicapai dengan baik.

"Kompetisi ini bertujuan untuk memotivasi pemerintah dan badan publik lainnya untuk meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat untuk lebih baik lagi dan juga menumbuhkan inovasi pelayanan publik kepada masyarakat" sampainya. (Hp/put)
×
Kaba Nan Baru Update