SAWAHLUNTO - Minibus Ford nopol BA 1814 Q terperosok ke sungai Batang Ombilin, Dusun Taluak, Desa Talawi Hilir, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Selasa (24/7) sekitaran pukul 17.30 WIB.
Mendapatkan informasi peristiwa tersebut, Kasatlantas Polres Sawahlunto AKP Rony AZ didampingi anggota Satlantas lainnya segera ke tempat kejadian perkara (TKP).
Disampaikan Kasatlantas AKP Rony AZ, akibat kejadian ini, pengemudi minibus meninggal dunia. Sementara satu penumpang lainnya mengalami luka berat dan masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Sawahlunto
Diketahui, keduanya merupakan suami istri.
Korban meninggal dunia bernama Andika Bastian (36) Staff Engineering dan istrinya Nina Fajar Wati (30) Supervisor Labor. Keduanya merupakan pegawai BUMN PT. PLN Sektor Ombilin (PLTU) Sijantang, sebutnya
Dari informasi yang dihimpun korban yang hendak pulang kerumah dari kantor bersama istrinya. Sesampainya di Taluak mobil yang dikendarai korban diduga tidak bisa dikendalikan sehingga menorobos semak dan masuk kedalam sungai.
Dari dugaan sementara minibus yang dikendarai dalam keadaan out of control atau diluar kendali.
"Kuat dugaan minibus berada diluar kendali sebab jalan yang dilalui merupakan jalan lurus," katanya.
Rony melanjutkan, untuk evakuasi kendaraan yang disungai personel Polres Sawahlunto dan BPBD Sawahlunto sedang berada di lokasi.
"Saat ini personel Polres Sawahlunto bersama BPBD Sawahlunto sudah di TKP untuk menderek minibus tersebut," jelasnya.
Korban saat ini disemayamkan di rumah duka di Komplek PLTU Ombilin Talawi dan akan dimakamkan di kampung halamannya di Semarang, Jawa Tengah besok. (dyko)