 |
| Foto Ilustrasi |
Dharmasraya - Warga Nagari (desa adat) IV Koto Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, mengamankan seorang pria diduga sebagai pelaku lesbian, gay, biseksual, transgender (LGBT) pada Rabu sekitar pukul 10.30 WIB.
"Benar ada penggerebekan diduga pelaku homoseksual atau gay oleh masyarakat tadi pagi," kata Wali Nagari IV Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung, David Iskan di Pulau Punjung, Rabu.
Ia mengatakan pelaku berinisial "AP" (25) diamankan warga di rumah kontrakan di Jorong Bukit Sebelah, Nagari IV Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung.
Penggerebekan berawal dari beredarnya foto hubungan badan pelaku di sosial media Facebook, yang dishare pasangan sesama jenisnya "FR" (28) lantaran cemburu karena merasa dikhianati.
"Foto-foto yang disebar pertama kali diketahui melalui akun facebook salah satu warga pada Selasa (23/10) malam, pada Rabu pagi masyarakat mendatangi kontrakan AP dan langsung mengamankan. Setelah diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya," katanya.
Menurut keterangan pelaku, ia sudah melakukan hubungan sesama jenis sebanyak tiga kali di rumah kontrakan AP.
Ia mengatakan pasangan pelaku berinisial FR sekaligus yang menyebarkan foto-foto hubungan mesum mereka melarikan diri ke Kota Padang.
Berdasarkan kesepakatan pemuda dan warga Nagari IV Koto Pulau Punjung, pelaku dipulangkan ke daerah asalnya yang berdomisili di Kabupaten Solok.
Salah seorang warga, Dayat mengatakan keseharian pelaku merupakan pedagang roti bakar dan kain bekas.
Penggerebekan tersebut sampat menarik perhatian masyarakat untuk melihat secara langsung kejadian itu. (Sumber: Antara)
