Notification

×

Iklan

Iklan

IPPSIL Cup II Berlangsung Sukses, Zuldafri Darma : Bangkitkan Kejayaan Voli Tanah Datar

04 November 2018 | 10.47 WIB Last Updated 2018-11-04T03:47:51Z




Tanah Datar -- Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma menginginkan klub-klub bola voly Tanah Datar kembali bisa bersaing di tingkat Provinsi Sumatera Barat bahkan sampai ke tingkat Regional.

“Dahulu Tanah Datar memiliki beberapa klub yang cukup disegani di kancah Provinsi Sumatera Barat, ini yang ingin kita bangkitkan kembali melalui berbagai gelaran turnamen,” ucap Zuldafri saat menutup Turnamen Bola Voly IPPSIL Cup II di Lapangan IPPSIL Silabuak Lima Kaum, Sabtu malam (3/11/2018).

Ditambahkannya melalui berbagai turnamen yang diadakan baik tingkat kabupaten, provinsi dan regional, Wabup Zuldafri harapkan bisa menjadi cambuk bagi atlet voly dan pelatih untuk bisa meningkatkan kualitas sekaligus meraih prestasi.

“Semakin banyak turnamen yang digelar, akan menambah jam terbang dan bisa memperoleh pengalaman atlet-atlet kita bersaing dengan klub luar Tanah Datar, untuk itu atas nama pemerintah daerah saya sampaikan terima kasih kepada panitia, donatur, sponsor dan masyarakat yang telah mengangkat dan mensukseskan turnamen voly termasuk Turnamen Voly Ikatan Pemuda Pemudi Silabuak (IPPSIL) Cup II,” sampai Zuldafri yang juga dikenal mantan atlet voly Tanah Datar.

Sementara Ketua Panitia Hendri Darma mengatakan, IPPSIL Cup II yang diselenggarakan dalam 4 pekan mulai tanggal 13, 20, 27 Oktober dan final 3 November 2018 ini diikuti 12 tim voli dari berbagai daerah di Sumatera Barat.

Turnamen ini memperebutkan tropi dan hadiah uang tunai sebesar Rp. 7 juta untuk Juara I, Rp 5 juta untuk runner up dan Rp. 3 juta untuk Juara III.

“Terima kasih kepada donatur, sponsor dan rekan panitia yang telah membantu penyelenggaraan, serta kepada pencinta bola voly yang sangat antusias menyaksikan pertandingan bola voly yang digelar setiap malam minggu,” sampai Hendri.

Turut hadir pada laga final ini, Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, Tokoh Sumbar Darul Siska, Ketua IKTD se-Nusantara Dr. Yuherman, Weno Aulia, Kepala OPD, Ketua GOW Ny. Retri Zuldafri, Camat Lima Kaum Afrizal dan Forkompinca.   



Partai Final Berlangsung Sengit

Partai Final mempertemukan 3 tim, Rintis Gunuang Rajo Tanah Datar, ABG Banuhampu Agam dan Three Family Payakumbuh.

Di laga pertama saling berhadapan ABG Banuhampu Agam dan Rintis Gunuang Rajo. Set pertama ABG Banuhampu Agam berhasil menang dengan skor 25-16.

Set kedua, dengan permainan yang apik dan variasi serangan yang sangat baik, ABG Banuhampu di bawah pelatih Hasli, kembali memperdaya Tim Rintis dengan skor cukup mencolok 25-17.

Namun di set ketiga, poin demi poin silih berganti diraih kedua tim, sempat berjarak 4 poin, akhirnya Rintis berhasil memaksa ABG Banuhampu menyelesaikan melalui deuce 24-24. Rintis Gunuang Rajo akhirnya mampu merebut set ke-3 ini dengan skor 28-26 dan membuka kembali peluang mereka.

Namun pada set ke 4, ABG Banuhampu yang kehilangan poin di set ke-3 tidak mau lengah lagi, tanpa memberi kesempatan lawannya untuk mengembangkan permainannya, ABG Banuhampu menutup set ini dengan 25-14 sehingga berhasil memperoleh kemenangan 3-1 atas Rintis Gunung Rajo.

Sementara di partai kedua, final mempertemukan Rintis Gunuang Rajo dengan Three Family asal Payakumbuh. Pertandingan di set pertama berlangsung cukup berimbang. Namun dengan tenaga yang masih segar Three Family berhasil unggul dengan skor 25-22.

Di set kedua, Rintis Gunuang Rajo berhasil mencuri kemenangan dengan skor 21-25. Namun Three Family akhirnya unggul 3-1, dengan masing-masing unggul di sek ke-3 dengan  skor 28-26 dan 25-18 di set ke 4.

Pada partai terakhir yang menjadi partai penentuan juara karena sama-sama mengalahkan Rintis Gunuang Rajo dengan skor 3-1, mempertemukan ABG Banuhampu dengan Three Family .

Disaksikan ratusan mata pecinta bola voly yang sangat antusias menikmati pertandingan walaupun beberapa kali didera gerimis, kedua tim memperlihatkan permainan yang menarik dan berkualitas.

Three Family langsung tancap gas menguasai pertandingan dengan raihan poin melalui smesh-smesh keras, berhasil mengunci kemenangan di set pertama dengan skor 25-21. 

Memasuki set kedua, walaupun ABG Banuhampu yang diperkuat pemain-pemain yang lebih muda sudah berupaya meladeni permainan cepat Three Family, namun kembali harus menelan pil pahit dengan skor 25-21 untuk keunggulan tim kota Botiah ini.

Tidak mau meyerah begitu saja karena sudah kalah 2-0, ABG Banuhampu yang didukung permainan ciamik sang Libero Efri akhirnya mampu merebut set ketiga dengan skor 25-17 dan memaksa pertandingan dilanjutkan pada set keempat.



Tensi pertandingan semakin tinggi, penonton disuguhi permainan yang sangat menarik, saling serang dari kedua tim. Poin demi poin pun tidak mudah untuk diraih. Three Family yang butuh satu poin lagi untuk mengunci gelar juara terpaksa menundanya, sang lawan berhasil menyamakan kedudukan di poin kritis bahkan akhirnya lebih dulu unggul dengan skor 28-26. Skor 2-2 untuk kedua tim.

Di set penentuan, kondisi yang sama juga terjadi lagi, poin demi poin diraih melalui permainan yang panjang. Wabup Zuldafri berulang-ulang kali berdecak kagum memuji permainan kedua tim. Poin yang diraih selalu beriringan.

Namun akhirnya Three Family yang diperkuat pemain inti Divo, Ando, Guna, Randi, Fajar, Ihsan, Danil dan Dayat dengan pelatih Anto Wijaya akhirnya menuntaskan laga dengan sebuah smesh keras dari Divo menghujam sisi kiri pertahanan ABG Banuhampu tanpa mampu diblok oleh pemain ABG Banuhampu. Skor ditutup 17-15 untuk Three Family. Tim ini pun berhak menjadi juara pada IPPSIL Cup II Tahun 2018 dan membawa pulang tropy dan hadiah uang Rp. 7 juta. (Hp/wn)
×
Kaba Nan Baru Update