 |
| Lima Anggota Mapala Unand yang tergabung dalam Tim Master Man asal Tanah Datar cetak prestasi di Kejurnas Arung Jeram 2018 di Tasikmalaya, 14 Desember 2018 ( foto : Dok. istimewa ) |
Tasikmalaya --- Tim Arung Jeram Sumbar berhasil meraih 4 perunggu , di tengah dominasi tim-tim tangguh di Kejurnas Arung Jeram 2018 yang dilaksanakan 14 - 16 Desember 2018 bertempat di Tasikmalaya , Jawa Barat.
Meski didominasi tim-tim yang sudah malang melintang dalam Kejurnas maupun kejuaraan dunia Arung Jeram. Pada hari pertama, tim Sumbar berhasil meraih medali.
Dua medali diantaranya disumbangkan oleh Tim Master Man asal Tanah Datar yang diperkuat 5 Anggota Mapala Unand dari nomor Sprint dan Head to Head.
Tim Tanah Datar diperkuat oleh , Mayor Inf. Arioko (Ketua Umum Faji TD), Jimmi Saputra, S.Sos (Sekum FAJI Tanah Datar-Mapala Unand), Serma Nursal Linggo (Kodim 0307 TD/ Pengurus) M. Faisal (Mapala Unand), Boyke Mardonal (Mapala Unand), Alfian (Mapala Unand) dan Budi Aswar (Mapala Unand).
Sebuah kebanggaan yang luar biasa tentunya bagi FAJI Tanah Datar yang di Ketuai oleh Mayor Inf. Arioko ini khususnya dan masyarakat Kabupaten Tanah Datar, mengingat cabang olahraga yang baru berumur satu tahun ini telah berhasil mengharumkan nama Sumbar pada ajang Nasional ini.
Sebelumnya pada ajang Porprov 2018 lalu tim Arung Jeram Tanah Datar juga membuat prestasi gemilang dengan memperoleh peringkat ketiga dengan perolehan 3 medali emas, 4 perak dan 1 perunggu dari 8 nomor yang boleh diikuti.
Pada sisa pertandingan, pelatih Didi Cahyadi Ningrat, SH(Mapala Unand) didampingi Sri Purnawati, SH, MH (Mapala Unand) dan Rully Hendrik selaku Official mengatakan, kita akan berusaha memperoleh 2 medali emas dari dua nomor yang tersisa, agar bisa menyaingi Jawa Barat untuk memperoleh Tiket menuju WRC 2019 di Australia.
Kejurnas Arung Jeram R6 ini dibuka secara resmi oleh Walikota Tasikmalaya, Budi Budiman . Dalam sambutannya, Budi Budiman menyampaikan dukungan penuh Pemkot Kota terhadap kegiatan Arung Jeram ini.
Hal ini karena secara tidak langsung akan memajukan industri pariwisata di Kota Tasikmalaya, mengingat Tasikmalaya pernah menjadi tuan rumah yang sama pada tahun 2014 lalu.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum Pengurus Besar Faderasi Arung Jeram Indonesia, Amalia Yunita mengatakan bahwa ajang ini sekaligus merupakan ajang seleksi nasional menuju World Rafting Championship yang akan diadakan di Australia tahun 2019.
Kejurnas Arung Jeram R6 yang dimulai hari ini tgl 14 sampai 16 Desember 2018 di Sungai Ciwulan Tasikmalaya diwarnai pertarungan sengit antar 42 tim dari 12 Provinsi peserta lomba.
Nomor sprint dan Head to Head yang dipertandingkan pada hari pertama didominasi oleh tim Arung Jeram Jawa Barat dan Jawa Tengah. ( Ril/bd)
