Pasaman - Kuota penerima bantuan pangan non tunai (BPNT) untuk Darah Kabupaten Pasaman bakal ditambah. Utuk tahap Satu terhitung 1 Juni 2019 dengan jumlah 18.165 keluarga penerima manfaat (KPM).
Penerima Manfaat tersebut akan diverifikasi dan divalidasi melalui musyawarah nagari (MusNag) disetiap daerah yang ada di Pasaman. Setelah itu, masing - masing nagari menyerahkan datanya ke Dinas Sosial Pasaman, lalu dikirim dan ditetapkan oleh Kementrian Sosial RI.
Hal ini ditegaskan Wakil Bupati Pasaman Atos Pratama, saat membuka acara Sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Dinas Sosial Kabupaten Pasaman di Lubuk Sikaping, Selasa (30/4).
Diharapakan kepada camat agar mengkoordinir dan memantau pelaksanaan MusNag. Serta hasil musyawarah tersebut segera disampaikan ke Dinas Sosial paling lambat pada hari Kamis tanggal 16 Mei, sebut Atos Pratama.
Sementara Efka Emi Kepala Dinas Sosial meminta kepada wali nagari agar benar benar mendata masyarakat yang layak sebagai penerima. Supaya kesenjangan antar masyarakat tidak terjadi.
Utamakanlah keluarga yang layak sebagai penerima bantuan ini. Jangan karena alasan hubungan keluarga sementara ia tidak berhak tetapi terdaftar juga diusulkan, tegas Efka Emi saat memberikan sosialisasi.
Tampak hadir sebagai peserta sosialisasi tersebut, seluruh camat, Wali Nagari, TKS, fasilitator SLRT, korkab dan Korcam PKH se Kabupaten Pasaman (Gani)
.jpg)
