Notification

×

Iklan

Iklan

3 Rumah Nyaris Dilalap Sijago Merah Di Bukit Surungan

27 Agustus 2019 | 21.54 WIB Last Updated 2019-08-27T14:54:19Z


Padang Panjang -- 3 rumah nyaris habis di lalap si jago merah, Selasa (27/8) di Jalan Padang Panjang - Bikittinggi tepatnya di depan Kantor Pekerjaan Umum (PU) Kota Padang Panjang. Beruntung Api dapat di padamkan dalam waktu kurang lebih 1 jam.

Kawasan padat penduduk di Bukit Surungan, Kelurahan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang selasa sore sekitar pukul 17.00 WIB di hebohkan dengan terbakarnya sebuah rumah yang di duga karena ditinggal sang pemiliknya ketika sedang masak air.

Berdasarkan data yang di kumpulkan di lapangan, Rumah semi permanen yang berada di depan kantor PU itu di huni oleh Kenek (50-an). Kenek tinggal di rumah tersebut seorang diri dan menurut informasi dari para tetangga, Kenek memiliki kelainan jiwa sehingga kerap meresahkan warga sekitar rumah.

"Kita sudah sering mengingatkan kepada Kenek kalo menghidupkan api tolong di jaga jangan di tinggal, namun hal tersebut tidak pernah di dengarnya, dan sebelum kejadian kebakaran tadi saya juga sudah mengingatkan kepadanya jangan menghidupkan api namun dia bilang akan merebus air untuk mandi, tak lama kemudian asap terlihat banyak dan api mulai membakar kayu-kayu di sekitar tungku di dapurnya, yang memang kayu-kayu tersebut kerap di kumpulkan Kenek,"  ujar beberapa tetangga Kenek.

Sementara itu, Kasi Ops Damkar Jhon Eriko mengatakan, bahwa pihaknya usai menerima laporan mengerahkan 7 unit mobil damkar dan langsung merapat kelokasi kebakaran. “Saat sampai dilokasi kami mendapati asap sudah sangat banyak, hal tersebut dikarenakan api terkepung diruang dapur, dan tak butuh waktu lama api sudah bisa di jinakkan,” jelas Jhon Eriko didampingi Kasat Pol PP dan Damkar Kota Padangpanjang, Iriansyah Tanjung.

Jhon Eriko menambahkan, bahwa damkar Padangpanjang juga mendapatkan bantuan dari Tanah Datar dan Agam. Yakni 1 unit dari Damkar Tanah Datar, dan 3 unit dari Damkar Agam. “Sebenarnya kita masih bisa menguasai, tapi karena informasi yang diberikan rekan kita masih merah, maka berdatanganlah rekan kita dari Tanah Datar dan Agam untuk memberikan bantuan,” jelasnya.

Untuk korban, dikatakan Jhon Eriko, tidak terdapat korban jiwa, hanya saja salah seorang tetangga rumah Kenek mengalami syok berat sehingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk diberikan pertolongan.

Dikesempatan yang sama, Lurah Bukit Surungan, Fiori Agustian menjelaskan, berdasarkan informasi yang ia dapat, banyak barang yang tertinggal didalam karena 3 rumah yang nyaris terbakar tersebut, penghuninya berjualan pinyaram dan berjualan empek-empek.

“Untuk kerugian kami belum mengetahui, berdasarkan informasi yang didapat, banyak barang yang tertinggal, karena 3 rumah tersebut, diantaranya ada yang tinggal tiga keluarga, dan ada yang berjualan pinyaram dan berjualan empek-empek,” pungkasnya. (Del)
×
Kaba Nan Baru Update