Pasaman - Beruntung saya tidak mempunyai Smart Phone, sehingga saya tidak membaca komentar-komentar sepihak tentang Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis di media online maupun media sosial beberapa hari ini.
Saya sangat prihatin dengan kondisi kebebasan informasi yang sedang kita nikmati saat ini, media boleh dan harus memberitakan kegiatan-kegiatan Pemerintah, namun setiap berita yang disampaikan kepada publik harus berimbang, adil dan tidak menghakimi.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, ketika menjadi Pemimpin apel gabungan bersama, Senin (2/9) di halaman Kantor Bupati Pasaman.
Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis menambahkan, antara saya H. Yusuf Lubis dengan H. Atos Pratama tidak ada masalah, namun perlu kita pahami bahwa manusia bersifat kilaf, mungkin karena kesibukan ada komunikasi yang terlewatkan.
“Apapun yang dibicarakan masyarakat dan media tentang hubungan Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis dengan Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama, semua sudah selesai, semua sudah dibicarakan”, ujar Bupati Pasaman.
“Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama adalah pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pilihan masyarakat Kabupaten Pasaman pada Pilkada tahun 2015 lalu. Sesuai dengan periode jabatan, masa pengabdian kami akan berakhir hingga bula Pebruari 2021”. Tambahnya.
Pada tempat yang sama pasca apel gabungan Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama menyampaikan agar peristiwa tersebut kita jadikan momentum untuk saling mengingatkan.
Tambah Wakil Bupati, kita punya tujuan yang sama untuk membangun Pasaman, sekiranya ada yang tidak pada tempatnya, mari kita luruskan, “Saya terbuka untuk menerima masukan, begitu juga kiranya seluruh pejabat di Pemerintah Kabupaten Pasaman”, harapnya.
Apel gabungan bersama, di halaman Kantor Bupati Pasaman dihadiri seluruh OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman, khusus untuk Senin minggu pertama setiap bulan dihadiri oleh seluruh Camat se Kabupaten Pasaman. (Gani)
.jpeg)
