Pasaman -- Dinas Lingkungan Hidup dan Perumahan Rakyat Kabupaten Pasaman turun kelapangan untuk mencek pekerjaan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya National Affordable Housing Program (BSPS NAHP) di Sungai Manis, Nagari Tarung Tarung, Kecamatan Rao.
"Tahun ini, Kabupaten Pasaman mendapat Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya National Affordable Housing Program (BSPS NAHP) sebanyak 280 unit. Dari 280 unit tersebut, di Nagari Tarung Tarung mendapat 132 unit,"kata kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perumahan Rakyat Pasaman, Rosben Aguswar Selasa(24/11).
Disayangkan sebagian kecil dari penerima BSPS NAHP yaitu sekitar dua persen masih ada yang terlambat untuk mengerjakannya, Rosben menghimbau kepada yang terlambat supaya mengejar bobotnya sampai 60 persen hingga Sabtu mendatang (28/11).
"Target kita bulan Desember kelar semuanya."tegasnya. Sayang rasanya, Pemerintah Pusat berbaik hati membantu kita mengentaskan kemiskinan melalui rumah tidak layak huni (RTLH), tapi kita berleha-leha mengerjakannya,"ujar Rosben.
Dia juga menyebutkan RTLH di Pasaman sebanyak dua belas ribu. Jadi untuk mendapatkan BSPS ini seperti di undi, sementara cadangan inti kecil, kalau pendapatan asli daerah (PAD) tidak mampu.
Sementara Dinas Lingkungan Hidup dan Perumahan Rakyat Pasaman untuk RTLH, hanya ada 2 program yaitu BSPS NAHP dan BSPS DAK (khusus kawasan kumuh), tahun ini BSPS DAK ada 86 unit."ujar Rosben lagi
Rosben berharap "Kepada penerima bantuan BSPS NAHP, supaya mensyukuri bantuan ini kepada Pemerintah yang sudah berupaya mengentaskan RTLH, dan RTLH ini adalah berupa aladin (atap, lantai dan dinding) ditambah kakus,"kata Rosben mengakhiri. (Dim)
