Notification

×

Iklan

Iklan

Bukittinggi Dapat Dana Hibah Untuk Pariwisata 6,8 Milyar Rupiah

21 Desember 2020 | 11.00 WIB Last Updated 2020-12-21T09:11:49Z

 


Bukittinggi -- Menjadi Kota Tujuan Wisata menjadi salah satu sektor unggulan Kota Bukittinggi. Kota dengan luas 25 km persegi ini, identik sebagai Kota Wisata sejak 1984.


PAD Kota Bukittinggi pun sangat didukung dari kunjungan wisata baik lokal maupun Mancanegara, dengan ragam objek wisata seperti kawasan Panorama dengan Lobang Jepang, Budaya Kinantan dengan Kebun Binatang serta Jam Gadang sebaigai aikon Bukittinggi dan jantung kota. 


Pandemi Covid-19 telah berdampak pada sektor wisata Kota Bukitinggi . Dan pengunjung kota sepi yang  berakibat hotel dan rumah makan lumpuh karena wisatawan tidak lagi melirik Kota Bukittinggi yang berpenduduk 130 juta jiwa.


Kadis Pariwisata Kota Bukittinggi, Drs.Supadria mengatakan kunjungan wisata menurun di era pandemi sejak Bulan Maret. Alhamdulilah Kementerian Pariwisata tidak menutup mata dengan memberikan bantuan dana hibah sebesar Rp 6,8 M akibat dampak virus corona (Covid-19) sehingga dana tersebut dapat membantu sektor perhotelan dan rumah makan yang selama terpuruk perekonomiannya. 


Ia menambahkan, Dana hibah direalisasikan bagi perhotelan dan rumah makan yang selama ini taat aturan seperti membayar pajak, Pemerintah Kota dalam hal ini Pariwisata memprioritaskan bagi pemilik hotel dan rumah makan yang dinilai selama taat pajak,” jelas Supadria.


Penyaluran dana hibah kementrian, pihak Pariwisata tidak pilih kasih, yang jelas bagi mereka yang taat pajak tegas Ka.Pariwisata pada medis. 


“Dana hibah yang disalurkan ke perhotelan dan rumah makan, 70 % diperuntukannuntuk operasional nya dan 30 % digunakan untuk penanggulangan Covid-19,” urai Supadria.


Dari 200 jumlah hotel dari tingkatan berbintang sampai kelas Melati dan 135 rumah makan, diantara Hotel Grand Mellindo peroleh Rp 124 juta, hotel Nikita Jalan Sudirman dan masih adanya hotel lainnya dan Rumah makan yang diprioritaskan memperoleh dana hibah dari Kementrian. (Rilis) 





×
Kaba Nan Baru Update