Notification

×

Iklan

Iklan

H. Afrizon Kembali Nakhodai BKPRMI Tanah Datar

29 Juni 2021 | 22.05 WIB Last Updated 2021-06-30T00:32:27Z



Tanah Datar -- Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Tanah Datar menggelar Musyawarah Daerah untuk memilih jajaran pengurus organisasi periode 2021-2024, Selasa (29/06). 


Dan akhirnya, H. Afrizon kembali dipercaya untuk menakhodai organisasi remaja dan pemuda Masjid di Tanah Datar ini. Ia dinilai mampu membawa organisasi ini untuk pencapaian yang lebih baik dimasa mendatang. 


Afrizon dinyatakan terpilih lagi menjadi Ketua Umum, setelah dilakukan pemungutan suara, di Aula Kantor Bupati Tanah Datar, Pagaruyuang, dengan memperoleh 30  dari 41 suara sah, mengungguli calon-calon lainnya terdiri dari Armis, Syafriadi, Taufik Hidayat, Rahmat Akmal, Ilham, Yofi Hedrixson, dan Tarmizi Syawali.


Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Datar yang diwakili Staf Ahli Ermon Revlin, turut dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Datar H. Syahrul, Sekretaris Umum BKPRMI Sumbar Maisar Setiawan Munaf, dan undangan lainnya.


‘’Terima kasih atas kepercayaan teman-teman. Dengan dukungan dan kerjasama kita bersama, insya Allah BKPRMI Tanah Datar akan terus melangkah ke depan, menunaikan tugas dan merealisasikan program kerja yang telah ditetapkan musyda,’’ ujar Afrizon yang pada periode 2017-2021 juga diamanahi menjadi Ketua Umum.




Afrizon memang dikenal konsisten dengan visinya, yakni membangun pemuda remaja masjid yang mandiri dan berkarakter. Itu pulalah sebabnya, selama berada di bawah kepemimpinannya, di Tanah Datar berbagai kegiatan BKPRMI terlaksana dengan baik.

Menurut Afrizon yang juga kepala Bagian Kesra Setdakab Tanah Datar itu, dalam beberapa tahun belakangan, pihaknya telah melakukan pengembangan dan konsolidasi organisasi, sehingga kini sudah menjangkau 75 nagari yang ada di daerah berjuluk Luak Nan Tuo tersebut.


''Tujuan BKPRMI adalah memberdayakan dan mengembangkan potensi pemuda dan remaja masjid agar bertaqwa kepada Allah, memiliki wawasan keislaman dan keindonesiaan yang utuh dan kokoh, serta senantiasa memakmurkan masjid sebagai pusat ibadah, perjuangan, dan kebudayaan dengan tetap berpegang teguh kepada prinsip-prinsip aqidah, ukhuwah, dan dakwah Islamiyah,'' ujarnya.(rel) 

×
Kaba Nan Baru Update