Notification

×

Iklan

Iklan

391 Warga NII Cabut Ba'iat dan Bertekad Kembali ke NKRI

28 April 2022 | 12.27 WIB Last Updated 2022-04-28T05:27:47Z

Padang, pasbana - Kepala Detasemen Khusus 88 antiteror Mabes Polri Irjen Polisi Martinus Hukom mengapresiasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumatera Barat yang membuat ratusan mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII) mencabut ba' iat dan kembali ke pangkuan NKRI. 

"Saya mengapresiasi kepada Gubernur Sumatera Barat yang mengeluarkan kebijakan dalam menyikapi terorisme radikalisme dan intoleransi beberapa waktu terakhir termasuk dukungan dari Polda Sumatera Barat dan jajarannya serta Bupati Dharmasraya," katanya melalui keterangan tertulis di Padang, Rabu. 

Pihaknya hadir tidak saja sebagai penegak hukum tetapi juga sebagai bagian dari anak bangsa untuk merangkul saudara-saudara yang mungkin di antaranya menjadi korban karena ketidaktahuan mereka. 

" Hari ini saya melihat kesadaran untuk bangkit bersama-sama menjaga NKRI ada di sini ini untuk pertama kali kami bersama saudara-saudara dalam jumlah yang besar jumlah yang paling besar yang dilakukan hari ini," katanya. 

Sebelumnya sebanyak 391 warga yang sudah tergabung dalam NII melakukan cabut ba'iat atau sumpah untuk kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sore ini bertepatan dengan bulan suci Ramadan mengucapkan syukur karena momentum ini sebagai kami terutama kepada seluruh yang hadir sore ini, " katanya. 

Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah Sik mengatakan usai dilakukannya penangkapan oleh Densus terhadap beberapa warga yang masuk kelompok NII pada tanggal 26 Maret 2002 di Dharmasraya masyarakat lainnya yang tergabung dalam pengajian tersebut merasa kebingungan. 

Pihaknya melakukan koordinasi dengan seluruh komponen diantaranya Forkopimda serta dari Tim Densus 88 Polri untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat yang tergabung NII tersebut. 

" Jumlah warga yang mengikuti baiat hari ini merupakan hasil penyelidikan Densus 88 Mabes Polri Alhamdulillah hari ini mereka sepakat dari hati yang paling dalam untuk mencabut baiat atau sumpah tersebut," ujarnya.

Polres bersama pemerintah Kabupaten Dharmasraya melakukan langkah-langkah mengajak masyarakat yang belum hadir hari ini untuk melakukan cabut Ba'iat. 

" Mengajak saudara kita yang lain untuk segera cabut sumpah atau baiat tersebut, " kata dia. (Rilis) 

×
Kaba Nan Baru Update