Notification

×

Iklan

Iklan

Padang Panjang Lampaui Target Nasional, Prevalensi Stunting Turun Drastis!

28 Februari 2024 | 12.22 WIB Last Updated 2024-02-28T05:26:50Z


Padang Panjang, pasbana – Kabar gembira datang dari Kota Padang Panjang! Berdasarkan data Survey Kesehatan Indonesia (SKI) Februari 2024, angka stunting di kota ini berhasil ditekan hingga 13,12%, jauh melampaui target nasional 14%.

Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi luar biasa dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Padang Panjang, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), camat, lurah, TP PKK, Kemenag, KUA, PLKB, dan TPK.

Pada tahun 2021, berdasarkan Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan RI, angka stunting di Padang Panjang masih berada di angka 20%. Namun, melalui berbagai upaya intervensi dan program yang terfokus, angka tersebut berhasil diturunkan secara signifikan.

Pj. Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, mengapresiasi kerja keras semua pihak yang telah berkontribusi dalam penurunan stunting ini. Ia menegaskan bahwa meskipun telah melampaui target nasional, perjuangan belum selesai.

"Angka stunting harus terus ditekan hingga ke level terendah, yaitu 0%," tegas Sonny.

Sonny menekankan bahwa penanganan stunting harus dilakukan secara bersama-sama dan berkelanjutan. Tidak hanya oleh OPD terkait, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.

"Perlu sinergi yang efektif dan komitmen kuat dari semua pihak untuk mewujudkan Padang Panjang bebas stunting," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Fatmawati, ST, M.Eng, menyampaikan apresiasi atas pencapaian Padang Panjang dalam menurunkan angka stunting.

"Pencapaian ini merupakan bukti nyata komitmen dan kerja keras Pemko Padang Panjang dan seluruh pihak terkait," kata Fatmawati.

Fatmawati menambahkan bahwa BKKBN akan terus mendukung upaya Pemko Padang Panjang dalam menurunkan angka stunting hingga mencapai target yang ditetapkan.

Pada kesempatan ini, BKKBN Sumbar menyerahkan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024 sebesar Rp1.726.274.000 kepada Pemko Padang Panjang guna penanggulangan stunting. Selain itu, Baznas Padang Panjang juga memberikan paket asupan bergizi untuk balita sasaran penanggulangan stunting.

Pencapaian Padang Panjang dalam menurunkan angka stunting ini patut menjadi contoh bagi daerah lain. Dengan kerja sama dan komitmen yang kuat, Indonesia dapat mewujudkan generasi yang bebas stunting dan berkualitas. (*) 

#PadangPanjang #Stunting #Prestasi #Penurunan #TargetNasional #KerjaSama #Sinergi #GenerasiSehat
×
Kaba Nan Baru Update