Padang Panjang, pasbana – Jelang Hari Raya Idul Fitri, Lapak Kue Lebaran di parkiran barat Pasar Pusat Padang Panjang menjadi surga bagi para pecinta kuliner tradisional Minang.
Sejak didirikan pada hari ke-17 Ramadan, lapak ini telah menjadi jujukan utama masyarakat untuk mendapatkan berbagai macam kue khas Minang dengan harga terjangkau.
Lebih dari 40 pedagang berpartisipasi dalam Lapak Kue Lebaran, menawarkan berbagai macam kue tradisional seperti Kue Bawang, Kue Panggang Beras, Kue Kuping Gajah, Kerang Kacang, Arai Pinang, Kacang Telur Keriting, Kacang Telur Biasa, Kacang Panggang, dan masih banyak lagi.
Harga yang ditawarkan pun cukup bervariasi, mulai dari Rp60.000 per kilogram untuk Kue Bawang dan Kacang Panggang, hingga Rp80.000 per kilogram untuk Kue Panggang Beras, Kue Kuping Gajah, dan Kacang Telur Keriting. Bagi pecinta kue modern, Lapak Kue Lebaran juga menyediakan nastar dengan harga Rp80.000 per kilogram.
Rila Fatma, salah satu pedagang di Lapak Kue Lebaran, menuturkan bahwa tak hanya diminati oleh masyarakat lokal, kue-kue yang dijualnya juga kerap dipesan dari luar kota, seperti Pulau Jawa.
"Jelang Lebaran ini, kami bahkan menerima pesanan dari Jakarta. Ada orang Minang di sana yang sengaja memesan karena tidak bisa pulang kampung," ungkap Rila.
Kue-kue yang paling diminati untuk dipesan ke luar kota adalah Kacang Tojin, Kue Bawang, dan Arai Pinang.
Rila memprediksi puncak penjualan kue akan terjadi pada hari pasar lada Senin, (8/4), yang dikenal sebagai "Pakan Kunyik" atau hari pasar terakhir menjelang Lebaran.
Bagi para pecinta kuliner tradisional Minang, Lapak Kue Lebaran di Padang Panjang adalah tempat yang tepat untuk berburu berbagai macam kue khas Minang dengan harga terjangkau. Pastikan untuk mengunjungi Lapak Kue Lebaran sebelum Hari Raya Idul Fitri tiba! (Harris)
.jpeg)
