Notification

×

Iklan

Iklan

Bukti Nyata Bahwa Pemuda Berikan Solusi Bencana Sumatera

19 Desember 2025 | 09:51 WIB Last Updated 2025-12-19T03:24:52Z


Opini: Dirzan Zoryadi
Sekretaris Umum DPD BKPRMI Padang Panjang, 
Kominfo PDPM Pabasko

Pasbana - Ditengah bencana yang mehantam wilayah yang ada di Sumatera khususnya Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh. Di tengah krisis kepercayaan publik dan kompleksitas persoalan bangsa, pemuda yang sangat diharapkan hadir untuk memberikan solusi nyata ditengah Masyarakat. 

Bukti paling nyata tampak saat bencana melanda. Ketika banjir, longsor, gempa, dan konflik kemanusiaan terjadi, pemuda tampil sebagai garda terdepan solusi. Dengan memanfaatkan media sosial, jejaring digital, dan kepercayaan publik, mereka mampu menggalang donasi miliaran rupiah dalam waktu singkat, mengorganisasi relawan, hingga menyalurkan bantuan langsung ke lokasi terdampak. Ini bukan retorika, melainkan kerja nyata yang terukur dan berdampak.

Kita melihat sejumlah organisasi Pemuda (BKPRMI, Pemuda Muhammadiyah, GP Ansor, KNPI, Mahasiswa dll), Influencer dan Konten Kreator ( Ferry Irwandi , Rachel Vennya, Praz Teguh dll), serta para da’i dan relawan yang lainnya bahu membahu bekerjasama untuk meringkan beban koraban bencana dan sekaligus solusi cepat untuk negara tercinta. Pemuda menunjukkan kebersamaan melalui personalnya.

Dengan mengedepankan kemanusiaan dan kecintaan kepada negara. Langkah berat diringankan, sulit namun tetap diupayakan membantu, terus bergerak itulah pemuda. Yang tak kalah pentingnya banyak perguruan tinggi yang mengerahkan mahasiswa sebagai relawan untuk membantu sekaligus mengedukasi mereka dalam kepedulian sosial masyarakat. Beberapa Universitas Negeri ; Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala, Universitas Andalas, Universitas Riau serta Universitas swasta salah satunya seperti Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat yang mengerahkan relawan mahasiswa dari awal terjadinya bencana, Universitas Muslim Indonesia menggerakan tim relawan bantuan medis dan sejumlah perguruan tinggi lainnya di Indonesia.

Semua patut diapresiasi sebagai bentuk kepedulian pemuda kepada Negara dan pengabdian kepada masyarat. Mengutif dari (human-initiative.org,23) bahwa ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk menumbuhkan kepedulian terhadap sesama yaitu  menumbuhkan empati dalam diri, memberdayakan kebaikan diri untuk lingkungan, berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan, dan menggerakkan kebaikan dari jauh.

Pemuda telah menunjukkan kepada dunia bahwa mereka layak untuk diberdayakan untuk kemajuan sebuah negara. Pemuda sudah dari dahulu menunjukkan empati, kepedulian dan pergerakan. Negara Indonesia yang punya ragam suku, dan menempati negara kepulauan terhitung sekitar 17.508 yang masuk kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia(wikipedia).

Negara Indonesia punya sejuta potensi yang harus digarap dengan baik dan solusi nyata. Pemuda adalah ujung tombaknya. (*) 

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update