Notification

×

Iklan

Iklan

Relawan ISI Padang Panjang Salurkan Bantuan Pascabencana ke Wilayah Pelosok di Nagari Salareh Aia Timur

27 Desember 2025 | 20:06 WIB Last Updated 2025-12-27T17:15:13Z

Agam, pasbana— Relawan Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang yang tergabung dalam Posko Bencana Nagari Salareh Aia Timur, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan ke sejumlah wilayah terdampak bencana yang tergolong terpencil dan sulit dijangkau, Jumat (27/12/2025).

Kegiatan tersebut menyasar beberapa kawasan terdampak parah, di antaranya Subarang Aia, Simpang Batu Kambing, dan Sawah Laweh, yang hingga kini masih membutuhkan uluran bantuan logistik dan dukungan psikososial.



Ketua Tim Pengabdian Masyarakat ISI Padangpanjang, Enrico Alamo, S.Sn., M.Sn, menjelaskan bahwa penyaluran bantuan dilakukan dengan berbagai cara mengingat medan yang berat dan akses terbatas.

“Kami bergerilya untuk menjangkau warga. Sebagian tim menggunakan sepeda motor, sementara ke beberapa titik lainnya harus ditempuh dengan berjalan kaki,” ujar Enrico di lokasi posko.



Selain distribusi bantuan, relawan ISI Padangpanjang juga memberikan perhatian khusus kepada anak-anak korban bencana melalui kegiatan trauma healing. Di posko utama, relawan mengajak anak-anak bermain voli, bernyanyi bersama, serta membaca puisi sebagai upaya memulihkan kondisi psikologis mereka pascabencana.

“Pendekatan seni dan kebudayaan menjadi bagian penting dari pengabdian kami. Anak-anak perlu ruang untuk kembali tersenyum dan merasa aman,” tambah Enrico.



Tim relawan yang bertugas di lapangan terdiri dari Zulfahmi, Yuniarni, Desra Imelda, Fresti Yuliza, serta Sulaiman Juned, dengan dukungan mahasiswa ISI Padangpanjang yang turut bergabung sebagai relawan kemanusiaan.

Sekretaris Pengabdian Masyarakat ISI Padangpanjang, Zulfahmi, mengatakan keterlibatan mahasiswa menjadi energi tambahan dalam misi kemanusiaan tersebut.

“Mahasiswa ikut terlibat langsung membantu distribusi dan pendampingan warga. Ini bagian dari pendidikan karakter dan kepedulian sosial,” jelasnya.



Sementara itu, Ketua Pengabdian Masyarakat ISI Padangpanjang, Sastra Munanfri, saat ini tengah melakukan pengadaan logistik tambahan. Bantuan tersebut direncanakan akan disalurkan pada hari berikutnya dan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak masyarakat di lokasi terdampak.

“Kami berupaya memastikan bantuan yang diberikan tepat guna, sesuai kebutuhan warga di lapangan,” kata Zulfahmi menambahkan.

Hingga saat ini, masyarakat di sejumlah wilayah terpencil Nagari Salareh Aia Timur masih sangat membutuhkan dukungan, baik berupa bahan pangan, kebutuhan pokok, maupun pendampingan psikososial. Relawan ISI Padangpanjang berharap kolaborasi berbagai pihak dapat terus terjalin guna mempercepat pemulihan pascabencana.
(/Soeryadarma Isman)*

IKLAN

×
Kaba Nan Baru Update