Padang – Ketua DPC Gerindra Kota Padang H Afrizal SE BAc dan Sekretaris DPD Sumbar Destrio ST beserta rombongan spontanitas mengunjungi warga yang terkena banjir, di kelurahan Rawang, kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Rabu (31/5) siang.
Kelurahan Rawang, merupakan Kelurahan yang parah terkena banjir, yang mana kelurahan ini memiliki 14 RW dengan 52 RT. Banjir mencapai leher orang dewasa, yang terjadi di 6 RW dengan 24 RT. Yakni RW 3, 4, 5, 8, 9 dan RW 14 yang memiliki penduduk sekitar 2.500 jiwa.
Kunjungan Tim Gerindra Peduli Bencana yang cepat tanggap menyikapi musibah rakyat itu, sekaligus membawa 150 paket bantuan berupa air mineral dan makanan.
Ketua DPC Gerindra Padang H Afrizal SE BAc mengatakan, Musibah banjir terus melanda pemukiman warga dan saudara kita di kota ini. Banjir nyaris terjadi di beberapa titik kota jika intensitas hujan berlebih. Kerugian demi kerugian harus ditanggung korban.
“Sampai kapan ini berakhir? Harus ada political will pemerintah Kota Padang menyikapinya. Kalau tidak, maka apa pun program penanganan banjir yang digemborkan, tak lain hanya lips service belaka. Pepesan kosong tak bermakna,”tegas H Afrizal SE BAc.
Jika intensitas hujan berlebih, maka masyarakat disuguhi bencana banjir. Banjir seakan jadi langganan. “Untuk itu, kita tidak mau ini terulang lagi dan lagi! Jangan lah Pemko Padang menjawab banjir dengan menyebar bantuan sembako semata. Tidak itu yang dibutuhkan masyarakat terdampak,” ungkap Afrizal.
Melainkan, harus ada pemikiran jangka menengah dan panjang menjawab berbagai kepentingan atau pun keluhan. Untuk itu DPC Gerindra Padang mendesak Pemko Padang lebih cepat tanggap bersama dinas atau instansi terkait. Sebagaimana aspirasi masyarakat, bahwa ada sebab musabab terjadinya bencana banjir yang merendam rumah mereka.
“Yakni tidak memadainya saluran drainase. Ada dua bukit berdampingan di mana saluran pembuangan airnya sama ke kawasan ini. Nah, apa opsinya? Untuk itu pemerintah provinsi dengan pemerintah kota harus memikirkan bagaimana mencarikan solusi,” tekan Afrizal.
Kelurahan Rawang, merupakan Kelurahan yang parah terkena banjir, yang mana kelurahan ini memiliki 14 RW dengan 52 RT. Banjir mencapai leher orang dewasa, yang terjadi di 6 RW dengan 24 RT. Yakni RW 3, 4, 5, 8, 9 dan RW 14 yang memiliki penduduk sekitar 2.500 jiwa.
Kunjungan Tim Gerindra Peduli Bencana yang cepat tanggap menyikapi musibah rakyat itu, sekaligus membawa 150 paket bantuan berupa air mineral dan makanan.
Ketua DPC Gerindra Padang H Afrizal SE BAc mengatakan, Musibah banjir terus melanda pemukiman warga dan saudara kita di kota ini. Banjir nyaris terjadi di beberapa titik kota jika intensitas hujan berlebih. Kerugian demi kerugian harus ditanggung korban.
“Sampai kapan ini berakhir? Harus ada political will pemerintah Kota Padang menyikapinya. Kalau tidak, maka apa pun program penanganan banjir yang digemborkan, tak lain hanya lips service belaka. Pepesan kosong tak bermakna,”tegas H Afrizal SE BAc.
Jika intensitas hujan berlebih, maka masyarakat disuguhi bencana banjir. Banjir seakan jadi langganan. “Untuk itu, kita tidak mau ini terulang lagi dan lagi! Jangan lah Pemko Padang menjawab banjir dengan menyebar bantuan sembako semata. Tidak itu yang dibutuhkan masyarakat terdampak,” ungkap Afrizal.
Melainkan, harus ada pemikiran jangka menengah dan panjang menjawab berbagai kepentingan atau pun keluhan. Untuk itu DPC Gerindra Padang mendesak Pemko Padang lebih cepat tanggap bersama dinas atau instansi terkait. Sebagaimana aspirasi masyarakat, bahwa ada sebab musabab terjadinya bencana banjir yang merendam rumah mereka.
“Yakni tidak memadainya saluran drainase. Ada dua bukit berdampingan di mana saluran pembuangan airnya sama ke kawasan ini. Nah, apa opsinya? Untuk itu pemerintah provinsi dengan pemerintah kota harus memikirkan bagaimana mencarikan solusi,” tekan Afrizal.
![]() |
Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumbar Destrio Putra ST Datuak Batuah lansung memberikan bantuan berupa paket air mineral dan makanan ke rumah warga terdampak banjir |
Kepedulian dan keprihatinan di DPD dan DPC Gerindra terhadap musibah yang dihadapi masyarakat Rawang dan Sumatera Barat umumnya, “maka secara spontan terpanggil perasaan dan hati kita, bagaimana membagi rasa duka masyarakat. Ini lah perintah DPD kepada DPC sebagai otoritas di wilayah Padang,” ungkap Afrizal.
Afrizal bahkan memberikan PR (Pekerjaan Rumah) kepada anggota Fraksi Gerindra DPRD Kota Padang, agar memprioritaskan dukungan apabila ada program di Musrenbang. “Aspirasi masyarakat dalam Musrenbang itu harus dikawal. Ini kewajiban moril bagi kita di Gerindra. Kami tidak berjanji kepada masyarakat, tetapi kepada Partai Gerindra bersama internalnya,” tegas Afrizal.
Afrizal juga memuji respon dan apresiasi masyarakat yang menyambut kedatangannya beserta rombongan. “Tentu ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat kepada kita. Kunjungan ini akan tetap ditindaklanjuti. Kita tidak menginginkan masyarakat dapat musibah. Tapi kalau ada, kita tentu segera tanggap dan respon,” janji Afrizal.
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Desrio Putra ST Datuak Batuah mengungkapkan, untuk pencegahan banjir, harus dihitung dan diperhitungkan penanganan secara cermat. Solusi banjir memerlukan kajian dan study yang matang. Harus direncanakan betul. Jangan asal-asalan drainasenya.
“Kebanyakan terjadi, asal ada program dan dananya, tapi tidak direncanakan matang. Akhirnya, fungsi program dan dana tersebut tidak maksimal. Perlu diturunkan orang-orang yang memiliki keahlian di bidang drainase. Bukan orang asal-asalan design perencanaannya. Tapi betul-betul yang memiliki skill dan kemampuan. Ini yang harus diperhatikan Pemko Padang bersama dinas teknis. Masa tidak mampu mengatasi persoalan seperti ini?” heran Desrio.
Afrizal bahkan memberikan PR (Pekerjaan Rumah) kepada anggota Fraksi Gerindra DPRD Kota Padang, agar memprioritaskan dukungan apabila ada program di Musrenbang. “Aspirasi masyarakat dalam Musrenbang itu harus dikawal. Ini kewajiban moril bagi kita di Gerindra. Kami tidak berjanji kepada masyarakat, tetapi kepada Partai Gerindra bersama internalnya,” tegas Afrizal.
Afrizal juga memuji respon dan apresiasi masyarakat yang menyambut kedatangannya beserta rombongan. “Tentu ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat kepada kita. Kunjungan ini akan tetap ditindaklanjuti. Kita tidak menginginkan masyarakat dapat musibah. Tapi kalau ada, kita tentu segera tanggap dan respon,” janji Afrizal.
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Desrio Putra ST Datuak Batuah mengungkapkan, untuk pencegahan banjir, harus dihitung dan diperhitungkan penanganan secara cermat. Solusi banjir memerlukan kajian dan study yang matang. Harus direncanakan betul. Jangan asal-asalan drainasenya.
“Kebanyakan terjadi, asal ada program dan dananya, tapi tidak direncanakan matang. Akhirnya, fungsi program dan dana tersebut tidak maksimal. Perlu diturunkan orang-orang yang memiliki keahlian di bidang drainase. Bukan orang asal-asalan design perencanaannya. Tapi betul-betul yang memiliki skill dan kemampuan. Ini yang harus diperhatikan Pemko Padang bersama dinas teknis. Masa tidak mampu mengatasi persoalan seperti ini?” heran Desrio.
Contoh daerah rawang, terlihat seperti kawasan genangan, yang memiliki saluran pembuangan tidak layak. Tidak mampu menampung kapasitas sewaktu debit air hujan berlebih. Sebenarnya bukan tidak mungkin di antisipasi atau di lakukan upaya pencegahan. Harus dicari daerah pembuangan air ke mana dan diukur level perkiraan debit air yang dapat disalurkan. Bisa saja dengan menambah lebar saluran pembuangan atau pun menambah kedalaman.
“Kalau diperlebar, akan memunculkan kendala tanah masyarakat yang terpakai dan menjadi masalah baru. Tapi jika itu harus dilakukan, ya Pemko Padang harus memperhatikan dan mencari solusinya. Jika ternyata anggarannya tidak mencukupi, tentu bisa mengajukan ke provinsi Sumbar. Kasihan kita, kawasan ini telah lama menjadi langganan banjir,” urai Desrio.
Pengurus DPC Gerindra Padang Erizal Syaf mengungkapkan, dengan rawannya kota Padang mengalami musibah banjir, maka pihak DPC berencana menyiapkan beberapa perahu karet yang tentunya sangat membantu ketika bencana melanda.
“Sepertinya kita butuh perahu karet untuk tanggap darurat penyaluran bantuan secepatnya kepada korban terdampak banjir. Perahu ini akan stand by seperti halnya mobil ambulance, agar secepatnya sampai ke lokasi bencana,”tutur Erizal Syaf.
Ketua LPM kelurahan Rawang Herman K menyebutkan, korban terdampak parah banjir terjadi di 6 RW dari 14 RW yang ada di kelurahan tersebut. Mencakup sekitar 2.500 jiwa.
“Setiap hujan deras, kelurahan rawang selalu tergenang air. Puncaknya pada rabu (31/5) dini hari, di mana ketinggian air bahkan mencapai leher orang dewasa. Tapi alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Kita di LPM dan kepemudaan, lansung tanggap darurat jika terjadi suatu bencana. Termasuk banjir seperti ini,” ungkap Herman didampingi Pembina LPM Faisal, Bendahara LPM Edi HPS dan Ketua Pemuda Kelurahan Irson Dinata.
“Kalau diperlebar, akan memunculkan kendala tanah masyarakat yang terpakai dan menjadi masalah baru. Tapi jika itu harus dilakukan, ya Pemko Padang harus memperhatikan dan mencari solusinya. Jika ternyata anggarannya tidak mencukupi, tentu bisa mengajukan ke provinsi Sumbar. Kasihan kita, kawasan ini telah lama menjadi langganan banjir,” urai Desrio.
Pengurus DPC Gerindra Padang Erizal Syaf mengungkapkan, dengan rawannya kota Padang mengalami musibah banjir, maka pihak DPC berencana menyiapkan beberapa perahu karet yang tentunya sangat membantu ketika bencana melanda.
“Sepertinya kita butuh perahu karet untuk tanggap darurat penyaluran bantuan secepatnya kepada korban terdampak banjir. Perahu ini akan stand by seperti halnya mobil ambulance, agar secepatnya sampai ke lokasi bencana,”tutur Erizal Syaf.
Ketua LPM kelurahan Rawang Herman K menyebutkan, korban terdampak parah banjir terjadi di 6 RW dari 14 RW yang ada di kelurahan tersebut. Mencakup sekitar 2.500 jiwa.
“Setiap hujan deras, kelurahan rawang selalu tergenang air. Puncaknya pada rabu (31/5) dini hari, di mana ketinggian air bahkan mencapai leher orang dewasa. Tapi alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Kita di LPM dan kepemudaan, lansung tanggap darurat jika terjadi suatu bencana. Termasuk banjir seperti ini,” ungkap Herman didampingi Pembina LPM Faisal, Bendahara LPM Edi HPS dan Ketua Pemuda Kelurahan Irson Dinata.
![]() |
Ketua Sahabat H Afrizal SE BAc, Anif Bakri (bersalaman-kiri) |
![]() |
Foto bersama Tim Gerindra Peduli dengan tokoh masyarakat, pengurus LPM kelurahan dan warga setempat seusai penyerahan bantuan |
Kedepan, Herman berharap agar Pemko Padang dapat merealisasikan permintaan warga yang telah diusulkan pada dua kali Musrenbang kecamatan. Yakni pembangunan drainase yang lansung melintas ke seberang jalan atau ke Sungai Jarak. Tidak tertumpu dengan saluran yang berliku-liku di sini, yang menjadi penyebab utama banjir kawasan Rawang.
“Kami tidak ingin lagi menerima bantuan sebagai korban banjir. Tapi, cukup wujudkan harapan kami, yakni pembangunan drainase,” tekan Herman sambil menyatakan pihaknya dan warga sekitar mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada DPD dan DPC Gerindra yang cepat tanggap terhadap musibah kebencanaan di tengah masyarakat.
Ketua DPC Gerindra Padang H Afrizal SE BAc turun kelapangan didampingi Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Destrio Putra ST Datuak Batuah, pengurus harian DPC Erizal Syaf, Reza Trianova, Anif Bakri, dan pengurus beserta kader PAC Gerindra Padang Selatan.
Afrizal mengakui kedatangan dirinya bersama rombongan, atas perintah Ketua DPD Gerindra Sumbar Drs Nasrul Abit yang lansung ditindaklanjuti Sekretaris Desrio Putra ST Dt. Batuah.
Dalam menyebar bantuan, Rombongan Tim Gerindra Peduli tidak hanya menumpuk pada satu titik, melainkan masuk ke pemukiman dan menyerahkan lansung kepada korban terdampak.
Dari data yang dihimpun, dalam dua hari musibah banjir yang melanda Sumatera Barat pada Selasa dan Rabu (29-31/05), Gerindra lah sebagai partai pertama yang lansung mengunjungi dan menyerahkan bantuan. Yakni ke kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, dan pusat Kota.
“Kami tidak ingin lagi menerima bantuan sebagai korban banjir. Tapi, cukup wujudkan harapan kami, yakni pembangunan drainase,” tekan Herman sambil menyatakan pihaknya dan warga sekitar mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada DPD dan DPC Gerindra yang cepat tanggap terhadap musibah kebencanaan di tengah masyarakat.
Ketua DPC Gerindra Padang H Afrizal SE BAc turun kelapangan didampingi Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Destrio Putra ST Datuak Batuah, pengurus harian DPC Erizal Syaf, Reza Trianova, Anif Bakri, dan pengurus beserta kader PAC Gerindra Padang Selatan.
Afrizal mengakui kedatangan dirinya bersama rombongan, atas perintah Ketua DPD Gerindra Sumbar Drs Nasrul Abit yang lansung ditindaklanjuti Sekretaris Desrio Putra ST Dt. Batuah.
Dalam menyebar bantuan, Rombongan Tim Gerindra Peduli tidak hanya menumpuk pada satu titik, melainkan masuk ke pemukiman dan menyerahkan lansung kepada korban terdampak.
Dari data yang dihimpun, dalam dua hari musibah banjir yang melanda Sumatera Barat pada Selasa dan Rabu (29-31/05), Gerindra lah sebagai partai pertama yang lansung mengunjungi dan menyerahkan bantuan. Yakni ke kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, dan pusat Kota.
(Fri/ AMOI)