Bukittinggi- Sebuah warung yang juga merangkap sebagai panti pijat digerebek oleh Satpol PP Kota Bukittinggi , Selasa siang (30/1).
Di dalam warung kopi tersebut didapati 4 buah kamar dengan ukuran 2x3 meter . Dan di salah satu kamar , seorang wanita paruh baya bersama lelaki hidung belang sedang berduaan yang diduga telah berbuat mesum.
Kedua orang tersebut langsung diamankan oleh jajaran aparat Satpol PP Kota Bukittinggi. Kondisi keduanya saat digerebek nyaris tak berbusana.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan aparat Satpol PP , diketahui si pria berinisial KS berusia 34 tahun, sementara si wanita yang telah paruh baya berinisial CR mengaku berasal dari Indramayu - Jawa Barat.
Menurut pengakuan yang bersangkutan, wanita paruh baya berinisial CR ini baru melayani satu orang pelanggan sesaat sebelum diamankan.
Dari tempat mesum tersebut diamankan sebuah tas berisi tisu, kondom, jimat, pil KB, dan obat-obatan lainnya.
Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian Dinas Satpol PP Bukittinggi, Dodi Andresia menuturkan warung pijat plus-plus tersebut telah meresahkan warga sekitar.
Sementara seorang Ibu rumah tangga (IRT) yang diduga sebagai pemilik warung pijat ini merupakan pemain lama yang sudah berulang kali terjaring aparat.
“Warung ini sudah ada sejak tahun 1991. Dulunya ada di kawasan Birugo. Delapan tahun belakangan, baru pindah ke kawasan Benteng. Pemilik warung sudah sering tertangkap aparat,” ujarnya.
Saat ini pasangan diduga mesum serta pemilik warung kini masih ditahan di Kantor Disatpol PP Bukittinggi untuk proses lebih lanjut. (ril/ halosumbar.com)
