Tanah Datar - Kali ini di buktikan dengan mampu mempertahan juara umum untuk ketiga kalinya secara berturut-turut pada Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-40 Tingkat Kabupaten Tanah Datar yang dilaksanakan di kecamatan Lintau Buo.
Atas prestasi tersebut tokoh masyarakat bersama jajaran kecamatan melaksanakan syukuran atas prestasi tersebut yang di hadiri Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma, Camat Lima Kaum Afrizal bersama Forkopimca, Rektor IAIN Batusangkar, Kepala KUA Lima Kaum, Walinagari, Tokoh Masyarakat dan puluhan kafilah, di gedunag Serbaguna keantor Camat Lima Kaum, Kamis (12/7).
Wakil Bupati Zuldafri Darma dalam sambutannya mengapresiasi seluruh elemen pendukung untuk mengikuti MTQ Nasional ke-40 Tingkat Kabupaten Tanah Datar di Lintau Buo padaajang dua tahunan itu.
“Saya sampaikan aprseiasi dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga kecamatan lima kaum kembali meraih juara umum MTQ Nasional Tingkat Kabupaten Tanah Datar untuk ketiga kalinya berturut-turut," ucap wabup Zuldafri yang juga tokoh masyarakat Lima Kaum.
Wabup menambahkan, melalui MTQ Tingkat Tanah Datar diharapkan akan melahirkan qori-qoriah putra daerah yang handal yang akan mengharumkan nama Tanah Datar di tingkat provinsi bahkan tingkat nasional.
”Pemerintah Tanah Datar akan selalu komit untuk mensyiarkan ajaran agama dengan target melahirkan 8.000 hafiz quran setiap tahunnya," ucapnya.
Untuk mencapai target itu, jelas Wabup, guru-guru TPA/TPSA yang berjumlah 2.164 masing-masing diberi target melahirkan 3 orang hafiz serta hafiz yang lahir dari rumah tahfiz yang saat ini sudah mencapai 117 buah dari awalnya hanya berjumlah 8 buah.
“10 tahun mendatang akan lahir 80.000 hafiz di Tanah Datar dan manfaatnya akan kita rasakan nantinya lahir generasi Tanah Datar yang cinta dengan Alquran,” urai wabup juga berharap dukungan dari semua pihak.
Sebelumnya Camat Lima Kaum Afrizal melaporkan kafilah kecamatan Lima Kaum berhasil masuk final sebanyak 27 kafilah dari 58 kafilah, meraih 10 emas, 10 perak dan 7 perunggu dengan 87 poin dan berhasil kembali menjadi juara umum.
Dengan berhasil mempertahankan juara umum kembali untuk ketiga kalinya yaitu pada berawal tahun 2014 di kecamatan Tanjung Baru, tahun 2016 di kecamatan Sungayang dan tahun ini (2018-red) di kecamatan Lintau Buoraih kami bersama tokoh masyarakat Lima Kaum melaksanakan syukuran dan sekaligus menyerahkan bonus kepada 58 kafilah dengan sumber dana dari tokoh masyarakat dan pihak ketiga dengan jumlah total sebesar Rp23.750 ribu, jelasnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan tausyiah oleh Ust. Syahril Ramadhan dengan tema “ Bersyukurlah Dengan Prestasi Yang Diraih dan Jangan Larut Dengan Keberhasilan”. Hasil yang kita raih ada keberhasilan bersama dan usaha dari kita semua, ucapnya.
Pada akhir acara wabup Zuldafri serahkan bonus secara simbolis kepada kafilah yang meraih juara 1 didampingi Camat Lima Kaum Afrizal. (Hp/put)