Padang Panjang -- Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (FKIP UM Sumbar) yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) melakukan aksi sosial berupa pembagian sembako gratis kepada warga tidak mampu di Padang Panjang, Rabu (25/8).
Mahasiswa melakukan aksi berbagi sembako kepada keluarga duafa yang berada disekitar kota Padang Panjang. Kegiatan ini Dalam rangka membantu kaum duafa dan disabilitas di Padang Panjang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka ditengah keadaan sulit karena pandemi sekarang ini.
Penerima sembako bukan untuk sembarang orang, mereka menghubungi salah satu volounter peduli disabilitas kota Padang Panjang untuk mendapatkan alamat kaum duafa yang berhak mendapatkan sembako. Ada sekitar kurang lebih 20 paket sembako yang dibagikan.
Setiap paket sembako yang di bagikan berisikan 2 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 4 bungkus mie instan. Wahyu menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung baik moril maupun Materil dalam kegiatan ini.
"Semoga pembagian sembako ini terus berlanjut dimasa yang akan mendatang," harapnya.
Warga dan pihak lain mengapresiasi dan menyambut baik aksi sosial ini. Melalui bantuan yang diberikan, semoga memberikan manfaat, serta dapat di nikmati sebaik-baiknya oleh penerima bantuan.
"Jangan dilihat berapa harga dan besarnya bantuan yang diberikan ini, melainkan bentuk kepedulian Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah terhadap masyarakat Padang Panjang yang kurang mampu dalam masa pandemi ini, katanya (Winda).
.jpeg)
