Solok, pasbana – Bertekad menjadi destinasi wisata tujuan bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara, kawasan Pulau Belibis dan Taman Pramuka yang telah ditetapkan sebagai salah satu Daya Tarik Wisata Unggulan (DTWU) Sumatera Barat Pemko Silok terus membenahi dan melakukan penataan kembali.
Pemerintah Kota Solok berupaya untuk mengembalikan ikon wisata Pulau Belibis. Bahkan pemerintah daerah sengaja mendatangkan Burung Belibis dari pulau Jawa. Burung tersebut akan dikembangbiakkan kembali di kawasan Pulau Belibis.
Walikota Solok Zul Elfian Umar pada Jumat (10/6) pagi, mengunjungi langsung kandang Burung Belibis yang merupakan tempat penangkaran sementara Burung Belibis yang dibawa dari Pulau Jawa itu.
Walikota yang didampingi langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata, Elvy Basri serta Kabid Pengelolaan Objek Wisata, Fauzi melihat perkembangan Burung Belibis yang saat ini berjumlah lima ekor.
“Melihat perkembangan Burung Belibis ini, kita berharap dapat mengembangbiakan kembali di kawasan ini sehingga Belibis betul-betul menjadi Icon di DTWU ini” ujar Wako.
Pada kesempatan ini Walikota bersama Kadis Pariwisata juga kembali me-review Grand Desain Pengembangan Kawasan Pulau Belibis dan Taman Pramuka.
Zul Elfian juga menyampaikan, menyikapi perkembangan dunia pariwisata saat ini Grand Desain yang sudah ada tentunya perlu dilakukan peninjauan ulang kembali agar sesuai dengan tema Belibis Green Park yang ditetapkan untuk Kawasan Wisata ini. Wako juga berharap pengembangan Kawasan ini dapat terlaksana sampai tahun 2023.
Kepala Dinas Pariwisata Elvy Basri saat ditemui di tempat yang sama juga menyampaikan terima kasih atas perhatian Walikota Solok dalam pengembangan Kawasan Wisata Pulau Belibis ini.
“Perhatian dari Kepala Daerah yang sangat tinggi ini menjadi motivasi yang luar biasa bagi Dinas Pariwisata. Sehingga nantinya Pulau Belibis ini bisa berkembang bahkan menjadi Destinasi Unggulan Utama di Sumbar,” tutur Elvy. (Rel/nal)
