Notification

×

Iklan

Iklan

Seiring Program Juleha, Sumbar juga Canangkan Konsumsi Ayam dan Telur

16 Oktober 2022 | 20.42 WIB Last Updated 2022-10-17T03:47:53Z



PASBANA, BUKITTINGGI  - Sumatra Barat canangkan program keluarga sehat dan cerdas dengan konsumsi ayam dan telur serta juru sembelih halal (Juleha). Dua program ini dicanangkan secara resmi di Pedestrian Jam Gadang, Bukittinggi Minggu (16/10/2022). 

Dirjen peternakan dan kesehatan Hewan Kementrian Pertanian RI, Nasrullah, menyampaikan, puncak perayaan Hari Ayam dan Telur Nasional (HATN) 2022, menjadi momentum untuk pencanangan program keluarga sehat dan cerdas dengan konsumsi ayam dan telur. Daging ayam merupakan salah satu sumber protein hewani bagi manusia. 

Daging ayam secara umum memiliki kandungan lemak tidak jenuh, daging ayam juga memiliki tekstur daging yang kompak dan proteinnya sederhana sehingga mudah dicerna.

Sedangkan telur sebagai sumber protein mempunyai banyak keunggulan antara lain, kandungan asam amino paling lengkap. Dalam menuju Indonesia emas dan memastikan generasi emas, kuncinya adalah asupan pangan dan gizi. Bagaimana unsur protein harus dipenuhi. Saat ini, protein termurah ada di ayam dan telur.

Masyarakat bisa tingkatkan konsumsi telur dan ayam agar bisa ciptakan generasi yang berkualitas. "Paling tidak, Sumatera Barat bisa jadi pioner peningkatan dalam mencapai konsumsi ayam dan telur di Indonesia,” ujarnya.

Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, menyampaikan apresiasi pada Pinsar Nasional yang telah mempercayakan Sumatra Barat sebagai tuan rumah pelaksanaan HATN ke-12 tahun 2022 ini. Event ini sekaligus menjadi momen untuk memeriahkan HUT ke 77 Sumbar.

HATN akan dapat tingkatkan konsumsi ayam dan telur di Sumbar. Konsumsi ayam dan telur akan tingkatkan ekonomi masyarakat, khususnya mereka yang beraktifitas di bidang pertanian.

"Pemprov sendiri akan memberikan porsi 10 persen pada APBD untuk diarahkan ke bidang pertanian,” ujar Audy.

Selain itu, Pemprov Sumbar juga canangkan program pelatihan Juru Sembelih Halal (JULEHA). Hal ini akan mendukung program wisata halal di Sumatra Barat.

Karena, makanan yang dikonsumsi di Sumatra Barat, dapat dipastikan halal, mulai dari proses penyembelihannya.

“Juru sembelih hewan halal ditargetkan 1000 orang tahun ini, dengan diberikan sertifikat. Untuk momen HATN 2002, di Bukittinggi telah diberikan pelatihan kepada 113 juri sembelih,” ungkapnya.

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, juga memberikan dukungan untuk program keluarga sehat cerdas dengan konsumsi ayam dan telur serta Juleha di Sumatra Barat, khususnya Kota Bukittinggi.

Konsumsi ayam dan telur bermanfaat bagi kesehatan serta ekonomi masyarakat. (rel/mcag)

 

×
Kaba Nan Baru Update