Tanah Datar, pasbana- Sejumlah ruas jalan provinsi di Kabupaten Tanah Datar yang sering dikeluhkan pengendara karena kondisi jalan rusak akhirnya mendapat perhatian. Pemerintah Kabupaten Tanah Datar memperbaiki empat ruas jalan strategis menuju Batusangkar, ibu kota Kabupaten Tanah Datar.
Ruas jalan yang tengah diperbaiki meliputi Jalan Ombilin-Batusangkar dengan anggaran Rp7 miliar, Jalan Baso-Batusangkar, Jalan Kubu Kerambil-Batusangkar, dan Payakumbuh-Setangkai, masing-masing dianggarkan Rp1 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Tanah Datar, Ten Feri, menjelaskan, "Keempat ruas jalan itu dilakukan perawatan atau patching dan ditargetkan siap pengerjaannya jelang Hari Raya Idul Fitri."
Perbaikan Jalan Ombilin-Batusangkar memiliki anggaran lebih besar karena bukan hanya patching, tetapi juga pengaspalan baru dengan panjang bervariasi, seperti 200 meter dan 100 meter, serta penambalan jalan-jalan yang berlubang.
"Keempat ruas jalan itu telah mulai pengerjaannya sejak awal Ramadhan lalu dengan berangsur-angsur dan ditargetkan selesai jelang akhir Ramadhan nanti," ujar Ten Feri.
Selain perbaikan jalan, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar juga tengah mengusulkan beberapa ruas jalan untuk diperbaiki melalui dana Inpres, seperti jalan Lubuk Mata Kucing ke Singgalang dan tembus ke Pandai Sikek, ruas jalan Sikaladi (Pariangan) ke Pakan Rabaa (Sabu), ruas jalan Koto Tangah ke Tapi Selo, serta perbaikan jembatan di Nagari Lubuk Jantan, Lintau Buo Utara.
Tak hanya infrastruktur jalan, pada tahun ini, pihaknya juga melakukan rehabilitasi jaringan irigasi di beberapa nagari di Tanah Datar, seperti di Nagari Bungo Tanjung, Batu Taba, Parambahan, Rambatan, dan Tanjung Emas.
Perbaikan infrastruktur jalan dan irigasi ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mendukung sektor pertanian di Kabupaten Tanah Datar, serta mempermudah akses warga dalam menjalani aktivitas sehari-hari.(rel/bd)
.jpg)
