Notification

×

Iklan

Iklan

Berkah Ramadhan, 3 Penghargaan Diboyong Kota Padang Panjang

29 Mei 2018 | 05.41 WIB Last Updated 2018-05-28T22:41:28Z



Padang Panjang -- Pertengahan puasa menjadi sebuah anugerah terbesar untuk Kota Padang Panjang, bagaimana tidak tiga penghargaan sekligus diborong Kota yang berjulukan Serambi Mekkah ini.

Semua penghargaan tersebut langsung diterima oleh Pjs. Walikota Padang Panjang Irwan, S.Sos, MM diantaranya Penghargaan UHC, Penghargaan pendampingan Smart City, serta Penghargaan Opini WTP.

Penghargaan UHC diterima oleh Irwan dari Presiden RI Jokowidodo di Istana Negara, Rabu (23/5) yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Drs. Nuryanuwar, A.Pt, MM, AM.Kes, Kepala Dinas Sosial PPKBP3A Martoni, S.Sos, M.Si Kasubag Protokol Deddy Adriyan, SH.

Berdasarkan data BPJS Kota Padang Panjang sebagai operator program Jaminan Kesehatan jumlah masyarakat yang sudah mengikuti program Jaminan Kesehatan mencapai angka 98,87%. Angka ini menjadi dasar Kota Padang Panjang mendapatkan penghargaan UHC.


Sedangkan untuk pendampingan Smart City Kota Padang Panjang ditetapkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI sebagai salah satu dari 50 Kabupaten/ Kota pilihan pada tahun 2018 yang akan didampingi dalam Program Nasional Gerakan Menuju 100 Smart City Nasional tahun 2019.

Rabu (23/5) Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Kota Padang Panjang melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman untuk melaksanakan tahapan pendampingan selanjutnya. Kegiatan ini dilaksanakan secara seremonial dalam rangkaian acara evaluasi daerah terpilih 2017 di Aula Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, dimana dari Kementerian Komunikasi Dan Informatika diwakili oleh Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Samuel Ibarani Pangerapan, sementara dari Kota Padang Panjang diwakili secara simbolis oleh Plt Asisten Pemerintahan Sony Budaya Putra, serta dihadiri pula oleh Plt Asisten Perekonomian Wita Desi Susanti, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Marwilis, SH, M. Si, dan Kepala Bidang eGovernment dan Teknologi Informasi Ario Dian Pratama.

Program Nasional Gerakan Menuju 100 Smart City Nasional 2019 adalah program stategis Kementerian Komunikasi dan Informatika yang telah dimulai semenjak tahun 2017, dimana pada tahun itu telah ditetapkan 25 daerah terpilih, selanjutnya pada tahun 2018 juga ditetapkan 50 daerah, dan terakhir di 2019 yang akan datang kembali akan di tetapkan 25 daerah terakhir.


Sasaran utama program ini adalah untuk memberikan pendampingan dari awal bagi daerah terpilih dalam penyusunan rencana dalam pencapaian target terwujudnya sebuah smart city atau smart regency yang sesuai bagi daerahnya, sehingga upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui instrument smart city bisa terwujud dengan tetap mempertahankan karakteristik daerah masing-masing. Hal ini akan sangat bermanfaat bagi daerah terpilih, karena bisa dikatakan tidak ada standar pasti bagi sebuah smart city, saat ini konsep smart city sangat beragam, hal itu terjadi lantaran begitu lah seharusnya, sebuah konsep smart city harus menyesuaikan dengan karakteristik masing-masing daerah, sehingga konsep sebuah daerah yang dianggap telah berhasil serta merta bisa di aplikasikan di daerah lain, sebab hal itu akan menggerus karakteristik daerah tersebut.

Dan yang ketiga penghargaan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dengan prediket Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.

LHP diserahkan Kepala BPK Perwakilan Provinsi Sumbar, Pemut Aryo Wibowo dan diterima Pjs Walikota Padang Panjang, Jumat (25/5) di Auditorium Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Sumbar di Padang.

Turut mendampingi, Kepala Inspektorat Kota Padang Panjang Hervick Rifnaldi, Sekretaris BPKAD Irsal, Kabag Protokol dan Dokumentasi Budhi Hermawan, Sekretaris Dinas Kominfo Ampera Salim dan Pejabat Pemko lainnya.

LHP atas Laporan Keuangan tersebut terdiri dari tiga indikator yang tidak dapat dipisahkan. Antara lain, LHP atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2017 yang memuat Opini Pemeriksaan.


Kemudian, LHP atas Sistem Pengendalian Intern dalam Kerangka Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2017 dan LHP atas Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dalam Kerangka Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2017.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, opini BPK atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2017 Kota Padang Panjang adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Pjs. Walikota Padang Panjang Irwan menyampaikan rasa syukur atas semua penghargaan yang diraih Pemerintah Kota Padang Panjang. Dalam seminggu bisa mendapatkan tiga penghargaan sekaligus.


"Alhamdulillah, kita sangat bersyukur dengan 3 penghargaan yang kita raih secara berturut turut. Ini menunjukkan kinerja kita berjalan dengan baik. Saya berharap prestasi ini dapat dipertahankan dan kita tingkatkan lagi," katanya

Disamping itu Pjs. Walikota juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh OPD se Kota Padang Panjang yang telah berpartisipasi dan membantu mewujudkan semua penghargaan ini. (Adv)
×
Kaba Nan Baru Update