Notification

×

Iklan

Iklan

Penyaluran Buku Wakaf Tahap III dan Sembako, FPL Kunjungi Rumah Lansia dan warga Prasejahtera

27 Mei 2018 | 12.06 WIB Last Updated 2018-05-27T05:06:27Z


Padangpanjang – Forum Pegiat Literasi (FPL) Padangpanjang dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padangpanjang, menyalurkan bantuan sembako, uang, takjil ‘pabukoan’ dan berbuka puasa di rumah warga prasejahtera di Padangpanjang, Sabtu (26/5).

Rumah pertama yang dikunjungi adalah rumah Mahyudin (80), warga Jalan Pelita No. 60, Kubu Cubadak, Koto Panjang, Kota Padangpanjang. Lelaki lanjut usia yang tidak mempunyai pekerjaan ini, setia merawat istrinya yang sedang terbaring sakit, Suma (78). 

Dengan kondisi rumah yang mereka tempati sangat memprihatinkan, Suma tampak tertidur pulas di sebuah tilam kapuk tanpa dipan, beralas tikar usang. Di tengah keterbatasan, Mahyudin memenuhi segala kebutuhan istrinya yang telah pikun. 

Penyakit di kaki yang diderita Suma membuat perempuan itu hanya bisa beraktivitas di kasur saja, tidak dapat bergerak ke mana-mana. Hanya kesetiaan merawat cinta mereka. Suami istri itu tinggal berdua di rumah yang jauh dari kesederhanaan.

“FPL Padangpanjang berkunjung, bersilaturahmi, ke rumah Mahyudin, menyerahkan bantuan Sembako untuk bekal berbuka puasa dan sahur. Sedikit nilainya, namun mudah-mudahan dapat sedikit mengembangkan senyum kebahagiaan pasangan suami istri itu,” ucap Ketua FPL Padangpanjang M. Subhan.



Rumah kedua yang dikunjungi FPL adalah rumah prasejahtera di Desa Kubu Gadang. Ansyaharma (54), kepala keluarga di rumah itu, dulunya bekerja sebagai tukang jahit pakaian, tetapi pekerjaan itu tidak dapat lagi ia lakukan sebab keadaan, sehingga sekarang ia tak lagi bekerja.

Istrinya, Yeni Meldia (40), membantu ekonomi keluarga dengan bekerja sebagai petani upahan di sawah orang lain. Pasangan suami istri ini mempunyai dua orang anak, Farhan (13), dan Adit (10).

Kedua anak mereka suka membaca, sering datang ke Pustaka Desa Kubu Gadang, untuk membaca buku. Farhan pintar bersilat, salah satu kader pesilat Silek Lanyah yang merupakan olahraga tradisi di desa itu. Sementara Adit menyukai pelajaran bahasa Inggris.

Keluarga ini tinggal di rumah nenek mereka yang telah berusia 85 tahun (nenek) dan 90 tahun (kakek).

Tim FPL Padangpanjang menyerahkan bantuan buku yang bersumber dari buku wakaf, memberikan bantuan uang untuk bekal sahur, dan membawakan nasi bungkus serta ‘pabukoan’ dan Tim FPL berbuka puasa bersama keluarga ini.

Subhan mengatakan, bantuan-bantuan yang diserahkan FPL-DPK Padangpanjang seluruhnya bersumber dari donasi para donatur dari Padangpanjang maupun luar Kota Padangpanjang. FPL menargetkan hingga akhir Ramadhan dapat mengunjungi dan memberikan bantuan lebih dari 30 rumah KK Prasejahtera di Kota Padangpanjang.

“FPL mengucapkan ribuan terima kasih atas kerjasama dan donasi yang disumbangkan donatur untuk menyukseskan gerakan literasi di Kota Literasi Padangpanjang. Semoga berkah, dan Allah SWT meridhai. Aamiin...,” lanjutnya.



Subhan menghimbau, bagi masyarakat yang ingin mewakafkan buku, paket buku dapat diantar langsung atau diposkan ke alamat Sekretariat FPL d/a. Perpustakaan Daerah Kota Padangpanjang. Buku-buku yang sangat ditunggu adalah buku bacaan anak-anak, fiksi dan non fiksi. FPL tidak menerima buku-buku pelajaran.

“Untuk donasi berupa uang dapat ditransfer ke “Program FPL Buka Puasa Bersama Warga Prasejahtera dan Membawa Bantuan Buku” melalui Nomor Rekening: 5550-01-004423-53-1, BRI, a.n. Nur Halimah (setelah transfer mohon dapat mengirim foto bukti transfer ke nomor WhatsApp: 0812-7648-3740),” pungkasnya.
Salam literasi! (Ril/Subhan)
×
Kaba Nan Baru Update